tag:blogger.com,1999:blog-20367228292022768422024-03-19T03:39:53.797-07:00MUNAJAT CINTASegala langkah,Ucapan,dan Perbuatan itu yang penting Ikhlas,Hatinya ditata yang benar, tidak pamrih apa-apa.(KH.Hamim Djazuli) Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.comBlogger406125tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-69971424556723926672016-04-01T10:05:00.003-07:002016-04-01T10:05:55.080-07:00Keampuhan Baca Bismillah Sebelum Makan<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="color: red;"><b> KEAMPUHAN BASMALAH</b></span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Nabi
shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Sesungguhnya setan akan ikut
menyantap makanan yang tidak diawali dengan membaca bismillah sebelum
makan." (HR. Muslim dan Ahmad)</span><br />
<span style="color: blue;">Sebab Turunnya Hadits. Hudzaifah radhiyallahu anhu menceritakan,</span><br />
<span style="color: blue;">Apabila
kami makan satu nampan bersama Nabi shallallahu alaihi wa sallam, kami
tidak berani mengambil makanan, hingga Nabi shallallahu alaihi wa sallam
yang mengawali mengambilnya. Suatu ketika, kami makan satu nampan
bersama Nabishallallahu alaihi wa sallam, tiba-tiba ada anak kecil
nyeruduk untuk mengambil makanan, lalu Nabi shallallahu alaihi wa sallam
memegang tangannya. Kemudian datang lagi orang badui nyeruduk untuk
mengambil makanan, dan tangannya langsung dipegang oleh Nabi shallallahu
alaihi wa sallam.</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Lalu Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam
bersabda, "Sesungguhnya setan akan ikut menyantap makanan yang tidak
diawali dengan membaca bismillah sebelum makan. Setan datang dengan
memanfaatkan anak kecil ini agar bisa ikut menyantap makanan. Lalu
akupun memegang tangannya. Kemudian setan datang lagi dengan
memanfaatkan orang badui itu agar bisa ikut menyantap makanan, lalu aku
pegang tangannya. Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya,
sesungguhnya tangan setan itu sedang saya pegang bersamaan saya memegang
tangan kedua orang ini." (HR. Ahmad 23249 dan Muslim 2017)</span><br />
<span style="color: blue;">Karena
itulah, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mengajarkan anak kecil
agar ketika makan, diawali dengan membaca basmalah.</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Dari Umar bin
Abi Salamah, ia berkata, "Waktu aku masih kecil dan berada di bawah
asuhan Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, tanganku bersileweran di
nampan saat makan. Maka Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam
bersabda,</span><br />
<span style="color: blue;">"Wahai anakku, bacalah "bismilillah", makanlah dengan
tangan kananmu dan makanlah makanan yang ada di hadapanmu." Selanjutnya
seperti itul cara makanku setelah itu. (HR. Bukhari no. 5376 dan Muslim
no. 2022)</span><br />
<span style="color: blue;">Bagaimana Jika Lupa? Jika lupa, anda bisa membaca kalimat berikut ketika ingat, "Dengan nama Allah di awal dan di akhir"</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Dari
Ibnu Masud radhiyallahu anhu, Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam
bersabda, "Apabila salah seorang kamu makan hendaklah mengucapkan
bismillah, maka jika lupa mengucapkan bismillah di awalnya, ucapkanlah,
(dengan nama Allah di awal dan dia akhir)</span><br />
<span style="color: blue;">dengan demikain dia seperti
makan dari awal lagi, dan setan terhalangi untuk ikut makan bersamanya,
yang mana sebelumnya dia telah mendapat bagian dari makanan tersebut."
(HR Ibnu Hibban 5213, Ibnu Sunni no. 461 dan dishahihkan Syuaib
al-Arnauth).</span><br />
<span style="color: blue;">Betapa pentingnya bacaan bismillah sebelum makan,
sehingga tidak selayaknya kaum muslimin melalaikannya. Karena ini
senjata kita untuk menghindari gangguan setan, dengan izin Allah. Allahu
alam.</span><br />
<span style="color: blue;">(Mozaik.com) </span><br />
<br />
<div id="stcpDiv" style="left: -1988px; position: absolute; top: -1999px;">
Nabi
shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Sesungguhnya setan akan ikut
menyantap makanan yang tidak diawali dengan membaca bismillah sebelum
makan." (HR. Muslim dan Ahmad)<br />
Sebab Turunnya Hadits. Hudzaifah radhiyallahu anhu menceritakan,<br />
Apabila
kami makan satu nampan bersama Nabi shallallahu alaihi wa sallam, kami
tidak berani mengambil makanan, hingga Nabi shallallahu alaihi wa sallam
yang mengawali mengambilnya. Suatu ketika, kami makan satu nampan
bersama Nabishallallahu alaihi wa sallam, tiba-tiba ada anak kecil
nyeruduk untuk mengambil makanan, lalu Nabi shallallahu alaihi wa sallam
memegang tangannya. Kemudian datang lagi orang badui nyeruduk untuk
mengambil makanan, dan tangannya langsung dipegang oleh Nabi shallallahu
alaihi wa sallam.<br />
Lalu Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam
bersabda, "Sesungguhnya setan akan ikut menyantap makanan yang tidak
diawali dengan membaca bismillah sebelum makan. Setan datang dengan
memanfaatkan anak kecil ini agar bisa ikut menyantap makanan. Lalu
akupun memegang tangannya. Kemudian setan datang lagi dengan
memanfaatkan orang badui itu agar bisa ikut menyantap makanan, lalu aku
pegang tangannya. Demi Dzat yang jiwaku berada di tangan-Nya,
sesungguhnya tangan setan itu sedang saya pegang bersamaan saya memegang
tangan kedua orang ini." (HR. Ahmad 23249 dan Muslim 2017)<br />
Karena
itulah, Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam mengajarkan anak kecil
agar ketika makan, diawali dengan membaca basmalah.<br />
Dari Umar bin
Abi Salamah, ia berkata, "Waktu aku masih kecil dan berada di bawah
asuhan Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam, tanganku bersileweran di
nampan saat makan. Maka Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam
bersabda,<br />
"Wahai anakku, bacalah "bismilillah", makanlah dengan
tangan kananmu dan makanlah makanan yang ada di hadapanmu." Selanjutnya
seperti itul cara makanku setelah itu. (HR. Bukhari no. 5376 dan Muslim
no. 2022)<br />
Bagaimana Jika Lupa? Jika lupa, anda bisa membaca kalimat berikut ketika ingat, "Dengan nama Allah di awal dan di akhir"<br />
Dari
Ibnu Masud radhiyallahu anhu, Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam
bersabda, "Apabila salah seorang kamu makan hendaklah mengucapkan
bismillah, maka jika lupa mengucapkan bismillah di awalnya, ucapkanlah,
(dengan nama Allah di awal dan dia akhir)<br />
dengan demikain dia seperti
makan dari awal lagi, dan setan terhalangi untuk ikut makan bersamanya,
yang mana sebelumnya dia telah mendapat bagian dari makanan tersebut."
(HR Ibnu Hibban 5213, Ibnu Sunni no. 461 dan dishahihkan Syuaib
al-Arnauth).<br />
Betapa pentingnya bacaan bismillah sebelum makan,
sehingga tidak selayaknya kaum muslimin melalaikannya. Karena ini
senjata kita untuk menghindari gangguan setan, dengan izin Allah. Allahu
alam.<br />
- See more at: http://mozaik.inilah.com/read/detail/2284876/ini-keampuhan-baca-bismillah-sebelum-makan#sthash.tBFWEffo.dpuf</div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-91765569373866002852016-02-25T11:12:00.000-08:002016-02-25T11:12:04.531-08:00MAKNA ISLAM DALAM WAYANG <div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="color: blue;">MEMAKNAI AJARAN ISLAM DALAM WAYANG</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Dakwah Islam sudah dilakukan sejak lama di Indonesia dengan berbagai
metode dan sarana. Salah satunya adalah dengan metode pendekatan budaya
dan sarana hiburan masyarakat, seperti yang pernah dilakukan oleh Sunan
Kalijaga dengan kisah wayangnya. Wayang sebagai warisan budaya
diadaptasi untuk sarana dakwah dengan menampilkan cerita yang berisikan
ajaran Islam. </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Berdasarkan buku Minanur Rahman dan Arabic The
Source Of All The Langguages yang menyatakan bahwa bahasa Arab itu
merupakan induk semua bahasa. Dengan demikian, berdasarkan teori itu
kemungkinan penamaan Wayang itu diambil dari kata “wachyan” artinya
wahyu/firman Tuhan. </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Jadi, nama figur dan kisah dalam Ramayana
dan Maha Barata itu pada mulanya berasal dari wahyu Ilahi. Sedangkan
Dalang, yang memainkan wayang tersebut berasal dari kata Arab “Dallan”
artinya penuntun atau penunjuk jalan. Jadi, Dalang itu adalah orang yang
mempertunjukan kisah tentang wayang yang bernuansa petunjuk-petunjuk
Tuhan untuk manusia, baik dalam urusan pribadi, keluarga, pemerintahan,
Negara, hubungan internasional, peperangan dan sebagainya. Ada juga
kerajaan antagonis yaitu Astina (Asysayithon) dengan penguasanya
Duryudana (Durjana) yang selalu bersikap jahat seperti syaithan. </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Tokoh punakawan yang menjadi figur penasehat yang senantiasa memberikan
pencerahan dalam cerita wayang juga memiliki makna yang begitu mendalam
dan sarat makna. Punakawan yang terdiri dari Semar, Gareng Petruk dan
Bagong ada kemungkinan berasal dari kata Semar/Sammir berarti siap
sedia, </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Gareng/Khair berarti kebaikan/kebagusan, Petruk/Fatruk berarti
meninggalkan, sedangkan Bagong/Bagho artinya lalim atau kejelekan
“Sammir Ilal Khairi Fatruk Minal Bagho” yang artinya“Berangkatlah menuju
kebaikan maka kamu akan meninggalkan kejelekan”. Ini juga selaras
dengan perintah Allah SWT supaya “amar ma’ruf nahi munkar” yaitu
“Mengajak kepada kebaikan dan mencegah dari perbuatan buruk” </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Dalam cerita Maha Barata yang mencerita kisah keturunan Pandu Dewanata
yang dikenal dengan Pandawa juga sangat lekat dengan tuntunan ajaran
Islam. Pandawa yang terdiri dari lima bersaudara Yudhistira, Bima,
Arjuna, Nakula dan Sadewa, mengisyaratkan kepada Lima Rukun Islam.
Sedang tokoh kontranya adalah bala Kurawa dan Astina yang selalu membuat
kemudhorotan. Dalam pementasan wayang, sang dalang juga selalu
menempatkan mereka pada posisi yang berseberangan, dimana tokoh Pandawa
berada dikanan sebagai lambang kebaikan, sedang Kurawa/Astina selalu di
kiri sebagai lambang keburukan. </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Kisah Tokoh Pandawa jika diselaraskan dengan ajaran Islam terutama sebagai pengejawantahan Rukun Islam adalah sebagai berikut; </span><br />
<br />
<span style="color: blue;"><span style="color: red;"><b>1) Yudhistira </b></span><br />
Yudhistira merupakan rangkaian dari kata “Yudh, is dan tira”. Yudh
kependekan dari kata ‘Yudha” artinya jihad atau perang; Is kependekan
dari kata “Islam” dan Tira merupakan kependekan dari kata “Tirakat”.
Yudhistira ini juga memiliki Jimat Kalima sada, yang mengisyaratkan
kepada “Kalimah Syahadat” Rukun Islam yang pertama. Maksudnya adalah
seseorang yang telah mengucapkan kalimah Syahadat (masuk agama Islam)
berarti ia bertekad untuk memerangi hawa-nafsunya dan berupaya
menaklukkannya agar ia dapat mengikuti kehendak Allah SWT, sebagai
Tuhannya dan mengikuti Muhammad SAW sebagai Rasul-Nya. Oleh karena itu
Rasulullah SAW menyatakan bahwa jihad melawan hawa-nafsu itu merupakan
jihad paling besar. </span><br />
<span style="color: blue;"> Yudhistira dilambangkan dengan ibu jari
dimana mengucapkan kalimah syahadat atau tauhid Ilahi merupakan ibu atau
induk dari ajaran Islam. Seperti julukannya sebagai Satrio Pembareb </span><br />
<br />
<span style="color: blue;"> <span style="color: red;"><b>2) Bima</b></span><br />
Bima atau Raden Werkudoro yang selalu siap dengan senjata pamungkasnya
yaitu Kuku Pancanaka yang diartikan sholat lima waktu haruslah
ditegakkan dalam keadaan apapun. Bima juga memiliki julukan Ksatria
Penegak yang merefleksikan Ibadah Shalat sebagai Tiang Agama atau
Penegak Agama </span><br />
<span style="color: blue;"> Bima merupakan rangkaian dari kata “Bi dan Ma”. Bi
kependekan dari kata “Bisa” sedangkan Ma kependekan dari kata
“Manunggal”. Jadi, Bima itu bisa manunggaling kawula marang Gusti, dan
dia memiliki kuku Pancanaka yaitu memiliki kekuatan lima waktu yang
mengisyaratkan kepada “Shalat” rukun Islam yang kedua. Maksudnya, amalan
shalat itu merupakan media bertemunya seorang hamba dengan Khaliqnya.
Oleh karena itu Rasulullah SAWmenyatakan bahwa seorang yang sedang
menunaikan shalat hendaknya ia seakan-akan sedang melihat Tuhannya, tapi
jika tidak dapat melihat-Nya, hendaknya ia merasa sedang dilihat
Tuhannya. </span><br />
<span style="color: blue;"> Bima dilambangkankan dengan jari telunjuk, telunjuk
sebagai simbol dan alat penunjuk arah. Dengan shalat manusia juga bisa
mendapat petunjuk dan dapat bertemu dengan Allah swt, ketika shalat juga
ada gerakkan menegakkan jari telunjuk. Selain itu shalat juga harus
ditegakkan, karena sebagai tiang agama. </span><br />
<br />
<span style="color: blue;"><span style="color: red;"><b>3) Arjuna </b></span><br /> Raden
Arjuna digambarkan sebagai tokoh yang sangat tampan, lemah lembut,
pemberani, pemanah ulung, pembela kebenaran, dan idola kaum wanita. Ini
merefleksikan Ibadah Puasa wajib dibulan Ramadhan yang penuh hikmah dan
pahala sehingga menarik hati kaum Muslim utk beribadah
sebanyak-banyaknya. Keahlian Raden Arjuna dalam bertempur dan memanah
ini, merefleksikan Ibadah Puasa sebagai senjata utk melawan hawa nafsu. </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Arjuna merupakan rangkaian dari kata Ar, ju dan na. Ar kependekan dari
kata Arsa, artinya akan atau mengharapkan, Ju kependekan dari kata maju,
dan Na kependekan dari kata rahina, artinya terang karena penerangan
dari langit atau agama. Jadi, ARJUNA bermakna mengharapkan kemajuan atau
kesuksesan ruhani (agama). Ini mengisyaratkan kepada ”Shiyam” atau
Puasa sebagai rukun Islam ketiga. Maksudnya adalah amalan Puasa dapat
membuat pelakunya berhati suci yang menyebabkan Tuhan berkenan
mengaruniakan wahyu (petunjuk), sehingga hati menjadi terang-benderang.
Oleh karena itu sejarah membuktikan bahwa sebelum para nabi menerima
wahyu, biasanya mereka melakukan puasa lebih dahulu (atau bertapa). </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Arjuna sebagai Ksatria Penengah disimbolkan dengan jari tengah, dimana
jari tengah yang memiliki posisi paling tinggi ini menggambarkan bahwa
dengan puasa manusia dapat meraih derajat yang tinggi, dan merupakan
penengah atau penyeimbang untuk menahan hawa nafsu. </span><br />
<br />
<span style="color: blue;"><span style="color: red;"><b>4) Nakula </b></span><br />
Nakula merupakan rangkaian dari kata “Na dan Kula”. Na kependekan dari
kata “Trisna” artinya kasih-sayang, sedangkan Kula kependekan dari kata
“Kawula” artinya masyarakat. Jadi, Nakula itu mengisyaratkan kepada
“Zakat” sebagai rukun Islam keempat. Maksudnya, memberikan zakat, infaq,
sedekah, hadiah dan yang sejenisnya merupakan manifestasi dari
cinta-kasih seorang muslim kepada sesama manusia sebagai makhluq Allah
SWT. </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Nakula disimbolkan dengan jari manis dimana jari manis
sebagai simbol cinta dan kasih sayang, karena biasa dipakaikan cincin
tanda cinta. </span><br />
<br />
<span style="color: red;"><b>5) Sadewa </b></span><br />
<span style="color: blue;"> Sadewa merupakan rangkaian dari
kata “Sa dan Dewa”. Sa kependekan dari kata “Sangu” artinya bekal, De
kependekan dari kata “Gede” artinya besar dan banyak, sedangkan Wa
kependekan dari kata “Dawa” artinya panjang atau lama. Jadi, Sadewa itu
mengisyaratkan kepada ibadah “Haji” sebagai rukun Islam kelima.
Maksudnya, ibadah Haji itu membutuhkan bekal yang besar dan untuk
keperluan hidup dalam waktu yang panjang, disamping untuk biaya
transportasi, terlebih bagi seorang muslim Indonesia yang jauh dari kota
Mekkah, kerajaan Saudi Arabia. </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Sadewa disimbolkan dengan jari
kelingking, karena jari kelingking merupakan jari terkecil. Haji
merupakan ibadah yang memerlukan syarat, sehingga tidak semua umat Islam
bisa memenuhinya, atau hanya sebagian kecil saja yang bisa
melaksanakannya. </span><br />
<span style="color: blue;"> Jika kelima tokoh diatas bersatu, maka akan
menjadi kekuatan yang luara biasa, seperti halnya jika 5 rukun jika kita
jalankan dengan sepenuhnya, maka keimanan kita juga akan sangat kuat. </span><br />
<span style="color: blue;"> <i> </i></span><br />
<span style="color: red;"><i>Sumber bacaan dan kompilasi artikel dari: </i></span><br /> <span style="color: red;"><i>>Manifestasi Rukun Islam pada Pandawa Lima (artikel Drs. Abdurrazak) <br /> ><a href="http://surgareligi.blogspot.com/2009/08/khusyu-dengan-falsafah-gerakan-shalat.html" rel="nofollow" target="_blank">http://surgareligi.blogspot.com/…/khusyu-dengan-falsafah-ge…</a> <br /> ><a href="http://l.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2Fruangmuslim.com%2Fmajalah%2Fberita%2F3958-wayang-jejak-dawah-walisongo.html&h=sAQHV7zgDAQGqHgnBBYMrf43NSxZaPKyZeXHOWLy6UC4agg&enc=AZOZRRliDk8MQtVqrE3KtgdV-ce6q9I3tZ-N7WpuCaabl26PuywgXrQyw0dwU03S94NQxxm-N0R_HdvRZhi8hn-He-VjiOwM2x62ol6Mz6DxxoJB5bFZ6XVg0WBh32qdwPqor7YPzP_NGq1NuKM3Y4sL2aLZnQRLWz6PJYeYKWOCnJ6DVGZrBW3LK0a9S9smfb8&s=1" rel="nofollow" target="_blank">http://ruangmuslim.com/…/3958-wayang-jejak-dawah-walisongo.…</a> <br /> ><a href="http://l.facebook.com/l.php?u=http%3A%2F%2Fislamireligius.blogspot.com%2F2009%2F08%2Fhikmah-ibadah.html&h=PAQGG6tpmAQGVs-rqIoUBpDmuNrrIWMpkWfvKJQyKZBuURQ&enc=AZPgBUO3JIA8aNY1lOGVs-OEL_a7IBBDcEyebv9_RdLzM131RLBz5mbe_wfaSOEMgR-dyw_fOSN70yk8G8_TiONGFFhxPfCRZDoaV_ndtOnUV7YSWEk4tdkZsf8lMPNNaasKS_ajGUV1f445TVgaJXVLH8TwsZPKz2hMNbR0380FfvvOOSi271DKQpwWOhXadUs&s=1" rel="nofollow" target="_blank">http://islamireligius.blogspot.com/2009/…/hikmah-ibadah.html</a></i></span><br />
<div>
<form action="/ajax/ufi/modify.php" class="commentable_item collapsed_comments" data-ft="{"tn":"]"}" id="u_0_g" method="post" rel="async">
<div class="_sa_ _5vsi _ca7">
<div class="_37uu">
<div data-reactroot="">
<div class="_3399 _1f6t">
<div class="_524d">
<a data-comment-prelude-ref="action_link_bling" data-ft="{"tn":"O"}" href="https://www.facebook.com/wargaKBGD/posts/10151638751670690?comment_tracking=%7B%22tn%22%3A%22O%22%7D" rel="ignore"><span style="color: red;"><i><span class="_2u_j"></span></i></span><span class="_2u_j"><br /></span></a></div>
</div>
</div>
</div>
</div>
</form>
</div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-43722998969230951252016-02-17T10:31:00.001-08:002016-02-17T10:31:07.360-08:00MEMBUKA PINTU REJEKI<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h3 class="post-title entry-title">
<span style="color: red;"><a href="http://jiwasedekah.blogspot.co.id/2012/09/membuka-pintu-rezeki.html">MEMBUKA PINTU REZEKI</a></span>
</h3>
<div class="post-body entry-content">
<a href="http://jiwasedekah.blogspot.co.id/2012/09/membuka-pintu-rezeki.html#comment-form"></a><span style="color: blue;">Sebelum lahir, Allah SWT telah menetapkan 3 (tiga) perkara kepada
manusia tentang Umur, Jodoh dan Rezeki, semua telah dituliskan.<br /><br />
Pengertian “telah dituliskan” menurut saya – orang yang awam dan bodoh
ini- adalah masih bersifat abstrak dan banyak penafsiran. Mengapa ?
Sebab walaupun telah ditentukan namun Allah Swt juga telah memerintahkan
hambanya untuk berikhtiar.</span>
<span style="color: blue;"><br /><br />
Berikut adalah amalan sepanjang masa untuk mendatangkan rezeki:</span>
<span style="color: blue;"><br /><br /><span style="color: red;"><b>1. Shalat Dhuha</b></span></span><span style="color: red;">
</span><span style="color: blue;"><br /><br />
Shalat Dhuha ini dilakukan pada pagi hari setelah matahari terbit (kira
kira jam 8 pagi) sampai jam 11 siang. Jumlah rakaatnya adalah 2, 4, 6
dan 8 rakaat (kelipatan 2 rakaat).</span>
<span style="color: blue;"><br /><br />
Berikut adalah Doa setelah shalat Dhuha :</span>
<span style="color: blue;"><br /></span>
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiuEf3Pb9qpsh-_hLM3CUD_JOCsH_20baz3SN-uR9AOrjsKcsbPcoKneQRRI40HVTAeyJEwLYKSNv9VrpLthN7CY0kXEZgz3VmwGJdMlT85pbVRY7lQ4RGqK1jPXXgySdFAkvkVWGnN4cJl/s1600/jiwasedekah.jpg" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="260" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiuEf3Pb9qpsh-_hLM3CUD_JOCsH_20baz3SN-uR9AOrjsKcsbPcoKneQRRI40HVTAeyJEwLYKSNv9VrpLthN7CY0kXEZgz3VmwGJdMlT85pbVRY7lQ4RGqK1jPXXgySdFAkvkVWGnN4cJl/s400/jiwasedekah.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
<b><i><span style="color: blue;">ALLAHUMMA INNADH DHUHA-A DHUHA-UKA, WAL
BAHAA-A BAHAA-UKA, WAL JAMAALA JAMAALUKA, WAL QUWWATA QUWWATUKA, WAL
QUDRATA QUDRATUKA, WAL ISHMATA ISHMATUKA. ALLAHUMA INKAANA RIZQI FIS
SAMMA-I FA ANZILHU, WA INKAANA FIL ARDHI FA-AKHRIJHU, WA INKAANA
MU’ASARAN FAYASSIRHU, WAINKAANA HARAAMAN FATHAHHIRHU, WA INKAANA BA’IDAN
FA QARIBHU, BIHAQQIDUHAA-IKA WA BAHAAIKA, WA JAMAALIKA WA QUWWATIKA WA
QUDRATIKA, AATINI MAA ATAITA ‘IBADIKASH SHALIHIN.</span></i></b><br />
<br />
<span style="color: blue;">Artinya: “Wahai Tuhanku, sesungguhnya waktu dhuha adalah waktu dhuha-Mu,
keagungan adalah keagunan-Mu, keindahan adalah keindahan-Mu, kekuatan
adalah kekuatan-Mu, penjagaan adalah penjagaan-Mu, Wahai Tuhanku,
apabila rezekiku berada di atas langit maka turunkanlah, apabila berada
di dalam bumi maka keluarkanlah, apabila sukar mudahkanlah, apabila
haram sucikanlah, apabila jauh dekatkanlah dengan kebenaran dhuha-Mu,
kekuasaan-Mu (Wahai Tuhanku), datangkanlah padaku apa yang Engkau
datangkan kepada hamba-hambaMu yang soleh”.<br /><b><br /></b><span style="color: red;"><b>2. Bersedekah</b></span></span><span style="color: red;">
</span><span style="color: blue;"><br /><br />
Bersedekah dengan ikhlas dan (kalau bisa) jumlahnya besar. Artinya, jika
mampu bersedekah Rp 100.000, mengapa hanya bersedekah Rp 1000 ?. Kalau
perlu sekali kali kasih aja tukang parkir atau pengemis dengan uang
“kagetan” Rp 100.000. Pasti aja tukang parkir atau pengemis tadi akan
kaget. Dan Insya allah kita juga akan “dikagetkan” oleh Allah swt dengan
Rezeki yang besar !!!. Tapi sekali lagi ingat, bersedekah harus ikhlas…</span>
<span style="color: blue;"><br /><br />
Kedua amalan di atas jika dilakukan dengan rutin dan Istiqomah insya
allah hasilnya akan luar biasa. Sekedar info saja, banyak pengusaha dan
orang “berada” lainnya yang menjadikan kedua amalan di atas sebagai
amalan rutin.</span>
<span style="color: blue;"><br /><br />
Namun yang terberat menurut saya bukan amalannya, namun justru menjaga
rutinitasnya itulah yang membutuhkan kemauan yang sangat kuat.</span>
<span style="color: blue;"><br /><br />
Banyak sekali orang yang pada awalnya menggebu gebu, namun begitu rezeki
sudah mulai meningkat dan kesibukan semakin banyak maka amalannya pun
tidak dijalankan lagi.</span>
<span style="color: blue;"><br /><br />
Selain 2 amalan di atas, masih banyak lagi amalan lainnya yang – insya
allah – akan mendatangkan rezeki. Tulisan dibawah ini saya ambil dari
adekurniawati.wordpress.com, inilah amalannya :</span>
<span style="color: blue;"><br /><br /><span style="color: red;"><b>1. Memperbanyak istighfar kepada Allah</b></span></span><span style="color: red;">
</span><span style="color: blue;"><span style="color: red;"><br /></span><br />
“Barang siapa yang memperbanyak istighfar, maka Allah akan menjadikan
jalan keluar dari setiap kesusahan dan kesempitan, dan Allah juga akan
mendatangkan kepadanya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangka.”
(rowahu Ahmad)</span>
<span style="color: blue;"><br /><br /><span style="color: red;"><b>2. Memperbanyak infak fi sabilillah</b></span></span><span style="color: red;">
</span><span style="color: blue;"><br /><br />
“Dan barang apa saja yang kamu infakkan, maka Allah akan menggantinya
dan Dia lah pemberi rezeki yang sebaik-baiknya.” (QS. Saba’ : 39)</span>
<span style="color: blue;"><br /><br /><span style="color: red;"><b>3. Memperbanyak silaturohim</b></span></span><span style="color: red;">
</span><span style="color: blue;"><br /><br />
“Barang siapa yang ingin dibentangkan/dilapangkan rezekinya dan
dipanjangkan umurnya, maka supaya bersilaturohim.” (rowahu Bukhori)</span>
<span style="color: blue;"><br /><br /><span style="color: red;"><b>4. Senang menghormati tamu</b></span></span><span style="color: red;">
</span><span style="color: blue;"><br /><br />
“Tamu datang dengan membawa rezeki dan pulang dengan membersihkan dosa kalian.” (rowahu Syih)</span>
<span style="color: blue;"><br /><span style="color: red;"><br /><b>5. Berusaha menjadi orang yang jujur/amanah</b></span></span><span style="color: red;">
</span><span style="color: blue;"><span style="color: red;"><br /></span><br />
“Amanat mendatangkan rezeki dan khianat mendatangkan kefakiran.” (rowahu dailami)</span>
<span style="color: blue;"><br /><span style="color: red;"><br /><b>6. Meningkatkan taqwa kepada Allah</b></span></span><span style="color: red;">
</span><span style="color: blue;"><br /><br />
“Barang siapa yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan mengadakan
baginya jalan keluar. Dan Allah memberinya rezeki dari arah yang tiada
disangka-sangkanya.” (QS. At Tholaaq : 2-3)</span>
<span style="color: blue;"><br /><span style="color: red;"><br /><b>7. Memperbanyak tawakkal kepada Allah</b></span></span><span style="color: red;">
</span><span style="color: blue;"><br /><br />
“Barangsiapa yang bertawakkal kepada Allah niscaya Allah akan mencukupkan (keperluan)nya.” (QS. At Tholaaq : 3)</span>
<span style="color: blue;"><br /><span style="color: red;"><br /><b>8. Supaya selalu Husnudzzhan billah</b></span></span><span style="color: red;">
</span><span style="color: blue;"><br /><br />
“Sesungguhnya Allah di sisi persangkaan hamba-Nya dan Allah bersama hambaNya ketika ia berdoa.” (rowahu Muslim)</span>
<span style="color: blue;"><br /><b><br /></b><span style="color: red;"><b>9. Menertibkan sholat tahajud dan do’a 1/3 malam</b></span></span><span style="color: red;">
</span><span style="color: blue;"><br /><br />
“Allah turun ke dunia/bumi ketika 1/3 malam yang akhir. Dan Allah
berfirman : Barang siapa yang berdo’a kepadaKu maka akan Aku kabulkan,
barang siapa yang meminta kepadaKu maka akan Aku berikan, dan barang
siapa yang meminta ampun kepadaKu maka akan Aku ampuni.” (rowahu
Bukhori).</span>
<span style="color: blue;"><br /><br />
Demikian dan semoga Artikel tentang amalan untuk mendatangkan rezeki ini bermanfaat untuk anda…
</span>
<span style="color: blue;"><span class="postmeta"><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhSPU9skscTuqNcg0qzLvg1GG1bivbqDHzIFbbr7ecga-QZCC0JCzfkSpfWpv9onqt0qRGf8z-uW4b2l0mXrdwhCb3Nbnu0PMYkyVKUJkMgDnT9vNB2SoKkMuxGUATgwDbgRV6nrxMZGg0/s1600/folder.png" /> Posted in:</span>http://jiwasedekah.blogspot.co.id/2012/09/membuka-pintu-rezeki.html</span></div>
<span style="color: blue;"><br /></span><div class="clear">
<span style="color: blue;"> </span></div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-33798733348294416212016-01-16T00:18:00.003-08:002016-01-16T00:18:54.627-08:00Alasan Kenapa Kita Harus Baca Doa Sebelum Masuk Kamar Mandi<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="color: blue;">Tahukah Anda, masuk kamar mandi lebih baik pakai sandal. Kenapa?
Berdasarkan penelitian di Amerika Serikat menyatakan, di dalam kamar
mandi/WC ada sejenis virus dengan tipe Americanus, masuk lewat telapak
kaki orang yang ada di kamar mandi tersebut.</span>
<br />
<br />
<span style="color: blue;">Dengan proses waktu panjang virus tersebut naik ke atas tubuh dan ke
kepala merusak jaringan otak menyebabkan otak lemah tak mampu lagi
mengingat, blank semua memori otak sehingga pikun.</span><br />
<span style="color: blue;">Sandal hendaknya diletakkan di luar WC, jangan di dalam WC, karena semakin kotor, lembab dan tak mengenai sasaran kebesihan.</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Masuk kamar mandi atau WC dengan kaki kiri dan keluar dengan kaki kanan. Inilah sunnah diperintahkan Nabi Muhammad SAW.</span><br />
<span style="color: blue;">Juga disunnahkan membaca doa sebelum masuk kamar mandi (doa dibaca di
luar kamar mandi) dan setelah keluar dari kamar mandi. Berbeda jika
kita masuk masjid dan rumah, masuk masjid atau rumah dengan kaki kanan
dan keluar dengan kaki kiri.</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Lalu bagaimana dengan beristinja’ atau bersuci dan membersihkan
kotoran menggunakan air, bukan dengan tisu atau lainnya kecuali jika
tidak ditemukan air ketika dihutan, dan padang pasir. Boleh gunakan
tisue tapi harus dibilas lagi dengan air setelahnya.</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Syarat kebersihan dan kesucian dari najis menurut syariat adalah
hilang warna, hilang bau, dan hilang rasa dari najis tersebut.
Beristinja’ juga disunnahkan dengan tangan kiri, inilah pembagian tugas
dari tangan, bagaimana tangan kiri untuk urusan ‘belakang’ sedangkan
untuk makan dan minum disunnahkan dengan tangan kanan,.</span><br />
<br />
<div class="side-article txt-article">
<span style="color: blue;">Jangan dicampuradukkaan, tangan untuk urusan belakang itu juga
untuk makan. Nabi Muhammad SAW melarang makan dan minum dengan tangan
kiri.</span><br />
<span style="color: blue;">Jangan merancang atau merencanakan sesuatu di WC. Nabi sangat
melarang merencanakan atau membuat suatu rencana/ide/inspirasi di dalam
WC. Alasannya, WC adalah tempatnya bermukim setan sebagaimana <a href="http://pekanbaru.tribunnews.com/tag/doa/" title="doa">doa</a> kita ketika hendak masuk WC.</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">“Allahumma inni a’udzubika minal khubutsi wal khabaits”, Yaa Allah,
aku berlindung kepada-Mu dari godaan syetan laki-laki maupun perempuan”.</span><br />
<span style="color: blue;">Dikhawatirkan rencana, ide dan inspirasi didapat berasal dari bisikan
setan yang kelihatannya baik tapi setelah dijalankan ternyata banyak
mudharat atau keburukannya.</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Begitu juga setelah keluar WC, baca <a href="http://pekanbaru.tribunnews.com/tag/doa/" title="doa">doa</a>
keluar WC. Secara adab dan budaya pun sangat tidak baik, masa sambil
buang kotoran mencari ide atau inspirasi atau merencanakan sesuatu baik
apalagi sesuatu itu menyangkut hajat hidup orang banyak.</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Disunnahkan juga menyegerakan keluar WC apabila hajat sudah selesai,
bukan malah bernyanyi-nyanyi apalagi sambil baca buku atau Koran.</span><br />
<span style="color: blue;">Ketika buang air dilarang menghadap atau membelakangi kiblat, apabila
lubang WC menghadap kiblat hendaknnya ketika buang air badan agak
diserongkan sedikit</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Apabila sunnah diamalkan walaupun dalam kamar mandi maka kita ini juga
namanya ibadah. Betapa sayangnya setiap hari kita ke kamar mandi
beberapa kali tapi tidak mendapatkan pahala ibadah dengan menghidupkan
sunnah. Padahal salah satu maksud dan tujuan manusia diciptakan adalah
untuk ibadah. <strong>(fakhrurrodzi/diolah berbagai sumber)</strong></span><br />
<br />
</div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-91627479074676326582016-01-13T10:31:00.000-08:002016-01-13T10:32:08.920-08:00Keajaiban Al-Quran | Keseimbangan dalam Al-Quran<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name">
<br />
</h3>
<div class="post-header">
</div>
<div class="post-body entry-content" id="post-body-4280223330835406418" itemprop="description articleBody">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHYRJnCY_71ZG13odCnq7hfaRm6HYlwN7KWNJBH0vAAbRjYog50z12cXr6gO7b9MDafF4SuZGkVIh5mZMqLNNwXoYpWUHcrfi03tjZdaDKjprbUnDqbn6Iekn5GF1jcMlUoBi2vvS6VBA/s1600/al-quran31.jpg"><img alt="" border="0" height="200" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5527219502487934386" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiHYRJnCY_71ZG13odCnq7hfaRm6HYlwN7KWNJBH0vAAbRjYog50z12cXr6gO7b9MDafF4SuZGkVIh5mZMqLNNwXoYpWUHcrfi03tjZdaDKjprbUnDqbn6Iekn5GF1jcMlUoBi2vvS6VBA/s200/al-quran31.jpg" style="display: block; height: 386px; margin: 0px auto 10px; text-align: center; width: 349px;" width="180" /></a><span style="color: blue;"><br />Abdurrazaq
Nawfal, dalam Al-Ijaz Al-Adabiy li Al-Qur’an Al-Karim yang terdiri dari
tiga jilid, mengemukakan sekian banyak contoh tentang Keajaiban di
dalam Al quran, yang dapat kita simpulkan secara sangat singkat sebagai
berikut :<br /><br />1. Keseimbangan kata atau kalimat di dalamnya<br /><br />A. Keseimbangan antara jumlah bilangan kata dengan antonimnya. <br />Beberapa contoh, di antaranya :<br /><br />* Al-hayah (hidup) dan al-mawt (mati), masing-masing sebanyak 145 kali;<br />* Al-naf’ (manfaat) dan al-madharrah (mudarat), masing-masing sebanyak 50 kali;<br />* Al-har (panas) dan al-bard (dingin), masing-masing 4 kali;<br />* Al-shalihat (kebajikan) dan al-sayyi’at (keburukan), masing-masing 167 kali;<br />* Al-Thumaninah (kelapangan/ketenangan) dan al-dhiq (kesempitan/kekesalan), masing- <br /> masing 13 kali;<br />* Al-rahbah (cemas/takut) dan al-raghbah (harap/ingin), masing-masing 8 kali;<br />* Al-kufr (kekufuran) dan al-iman (iman) dalam bentuk definite, masing-masing 17 <br /> kali;<br />* Kufr (kekufuran) dan iman (iman) dalam bentuk indifinite, masing-masing 8 kali;<br />* Al-shayf (musim panas) dan al-syita’ (musim dingin), masing-masing 1 kali.<br /><br />B. Keseimbangan jumlah bilangan kata dengan sinonimnya/makna yang dikandungnya.<br /><br />* Al-harts dan al-zira’ah (membajak/bertani), masing-masing 14 kali;<br />* Al-’ushb dan al-dhurur (membanggakan diri/angkuh), masing-masing 27 kali;<br />* Al-dhallun dan al-mawta (orang sesat/mati [jiwanya]), masing-masing 17 kali;<br />* Al-Qur’an, al-wahyu dan Al-Islam (Al-Quran, wahyu dan Islam), masing-masing 70 <br /> kali;<br />* Al-aql dan al-nur (akal dan cahaya), masing-masing 49 kali;<br />* Al-jahr dan al-’alaniyah (nyata), masing-masing 16 kali.<br /><br />C. Keseimbangan antara jumlah bilangan kata dengan jumlah kata yang menunjuk kepada <br /> akibatnya.<br /><br />* Al-infaq (infak) dengan al-ridha (kerelaan), masing-masing 73 kali;<br />* Al-bukhl (kekikiran) dengan al-hasarah (penyesalan), masing-masing 12 kali;<br />* Al-kafirun (orang-orang kafir) dengan al-nar/al-ahraq (neraka/ pembakaran), masing-<br /> masing 154 kali;<br />* Al-zakah (zakat/penyucian) dengan al-barakat (kebajikan yang banyak), masing-<br /> masing 32 kali;<br />* Al-fahisyah (kekejian) dengan al-ghadhb (murka), masing-masing 26 kali.<br /><br />D. Keseimbangan antara jumlah bilangan kata dengan kata penyebabnya.<br /><br />* Al-israf (pemborosan) dengan al-sur’ah (ketergesa-gesaan), masing-masing 23 kali;<br />* Al-maw’izhah (nasihat/petuah) dengan al-lisan (lidah), masing-masing 25 kali;<br />* Al-asra (tawanan) dengan al-harb (perang), masing-masing 6 kali;<br />* Al-salam (kedamaian) dengan al-thayyibat (kebajikan), masing-masing 60 kali.<br /><br />E. Keseimbangan-keseimbangan khusus.<br /><br />(1)
Kata yawm (hari) dalam bentuk tunggal sejumlah 365 kali, sebanyak
hari-hari dalam setahun. Sedangkan kata hari yang menunjuk kepada bentuk
plural (ayyam) atau dua (yawmayni), jumlah keseluruhannya hanya 30,
sama dengan jumlah hari dalam sebulan. Disisi lain, kata yang berarti
“bulan” (syahr) hanya terdapat 12 kali, sama dengan jumlah bulan dalam
setahun.<br /><br />(2) Al-Quran menjelaskan bahwa langit ada “tujuh”.
Penjelasan ini diulanginya sebanyak 7 kali pula, yakni dalam ayat-ayat
Al-Baqarah 29, Al-Isra’ 44, Al-Mu’minun 86, Fushshilat 12, Al-Thalaq 12,
Al-Mulk 3, dan Nuh 15. Selain itu, penjelasannya tentang terciptanya
langit dan bumi dalam enam hari dinyatakan pula dalam 7 ayat.<br /><br />(3)
Kata-kata yang menunjuk kepada utusan Tuhan, baik rasul (rasul), atau
nabiyy (nabi), atau basyir (pembawa berita gembira), atau nadzir
(pemberi peringatan), keseluruhannya berjumlah 518 kali. Jumlah ini
seimbang dengan jumlah penyebutan nama-nama nabi, rasul dan pembawa
berita tersebut, yakni 518 kali.<br /><br />(4) Kata lautan (al bahar)
disebutkan 32 kali sedangkan kata daratan (al bar) disebutkan 13 kali.
Jika di jumlahkan perkataan yang berkaitan tentang “lautan” dan
“daratan” adalah 45 perkataan. Seperti pengiraan berikut :<br />Lautan : 32/45 X 100% = 71.11111111%<br />Daratan : 13/45 X 100% = 28.88888888%<br />Kini
telah kita ketahui persentase antara “Lautan” dan “Daratan” di dalam
dunia ini sebagaimana yang di sebutkan di dalam kitab suci Al Quran.<br /><br />(5) [Quran 3:59]<br />Sesungguhnya persamaan “Isa” di sisi Allah seperti persamaan “Adam”.<br />Kata “Isa” dan “Adam” sama-sama muncul 25 kali.<br /><br />(6) [Quran 7:176]<br />Persamaan
“anjing” dengan “kaum yang mendustakan ayat-ayat Kami” adalah : bahwa
“kaum yang mendustakan ayat-ayat Kami” (al-qawmul-ladzi_na kadz-dabu_ bi
a_ya_tina_) dipersamakan/ diibaratkan kelakuannya seperti seekor
“anjing” (kalb). Jika kamu menghalaunya, ia menjulurkan lidahnya, atau
jika kamu membiarkannya, ia menjulurkan lidahnya juga.<br />“Anjing”
(kalb) tertulis 5 kali sebagaimana kata “Kaum yang mendustakan ayat-ayat
Kami” (al-qawmul-ladzi_na kadz-dabu_ bi a_ya_tina_) tertulis 5 kali
juga.<br /><br />(7) [Quran 29:41]<br />Persamaan “orang-orang yang mengambil
untuk mereka wali-wali selain daripada Allah” (alladzi_nat-takhadzu_
mindu_nil-laahi), ialah seperti persamaan “laba-laba” (al-’ankabu_t).
Laba-laba (al-’ankabu_t) tertulis 2 kali, “Orang-orang yang mengambil
untuk mereka wali-wali selain daripada Allah” (alladzi_nat-takhadzu_
mindu_nil-laahi) tertulis 2 kali juga.<br /><br />(8) [Quran 62:5]<br />Persamaan
“orang-orang yang dibebankan dengan Taurat”,kemudian mereka tidak
memikulnya adalah seperti persamaan “seekor keledai” yang memikul
buku-buku yang tebal. “Keledai” (al-hima_r) dan “orang-orang yang
dibebankan dengan taurat” (al-ladzi_na humilut-tawra_t) sama-sama muncul
di ayat ini, yaitu hitungannya sama-sama satu kali muncul.<br /><br />F. Berkaitan dengan pertidaksamaan matematik.<br />Dalam
Quran, dijumpai hint tentang pertidaksamaan ketika ada ayat yang
menyatakan “Adakah sama antara A dan B (hal yastawi_ A wa B?),
sebagaimana ditemukan dalam beberapa ayat. Tentunya, kita akan
berfikiran bahwa tentu saja kemungkinan (probabilitas) ketidaksamaan
jumlah antara A dan B adalah sangat besar, akan tetapi anehnya, jika
kita temukan ayat yang menyatakan ketidaksamaan antara A dan B,
diketahui bahwa perbedaan jumlah antara A dan B adalah TEPAT SATU.<br /><br />Contoh:<br /><br />[Quran 4:95]<br />Tidaklah
sama antara “mu’min yang duduk [yang tidak ikut berperang] yang tidak
mempunyai “uzur”" (al-qa_idu_n) dengan “orang-orang yang berjihad di
jalan Allah” (al-muja_hidu_n) …<br />Jumlah kemunculan (al-qa_idu_n) / (al-qa_idi_n) = 4<br />Jumlah kemunculan (al-muja_hidu_n) / (al-muja_hidi_n) = 3<br /><br />[Quran 6:50]<br />.. Apakah sama “orang yang buta” (al-a’ma_) dengan “orang yang melihat” (al-bashi_r)? Maka apakah kamu tidak memikirkan(nya)?<br />Jumlah kemunculan (al-a’ma_) = 8<br />Jumlah kemunculan (al-bashi_r) = 9<br /><br />[Quran 13:16]<br />.. Adakah sama orang buta dan yang dapat melihat, atau samakah “gelap gulita” (adz-dzuluma_t) dan “terang benderang” (an-nu_r) …<br />Jumlah kemunculan (adz-dzuluma_t) = 14<br />Jumlah kemunculan (an-nu_r) = 13<br /><br />Ada sedikit kejanggalan terhadap fenomena ini di Quran 5:100, yang dijelaskan sebagai berikut :<br /><br />[Quran 5:100]<br />.. :Tidak sama “yang buruk” (al-khabi_ts) dengan”yang baik” (at-thayyib), meskipun banyaknya yang buruk itu menarik hatimu, …<br />Catat akhir ayat di atas, bahwa:<br />“banyaknya yang buruk itu menarik hatimu, … ”<br />Ternyata,
jumlah kata (al-khabi_ts) dengan (at-thayyib) adalah SAMA, yaitu 7 kali
kemunculan. Penjelasan dari kejanggalan ayat ini ditemukan di Quran
8:37 yang menyatakan :<br /><br />[Quran 8:37]<br />Supaya Allah memisahkan
yang buruk daripada yang baik, dan “supaya Dia meletakkan yang buruk,
sebahagiannya di atas sebahagian yang lain”, …<br />Di ayat ini, dikatakan
bahwa Dia meletakkan “yang buruk” (al-khabi_ts) sebahagian di atas
sebahagian yang lainnya, sehingga jumlahnya seakan-akan bertambah
(seakan-akan sama, yakni sama-sama muncul 7 kali).<br /><br />Demikianlah sebagian dari hasil penelitian yang kita rangkum dan kelompokkan ke dalam bentuk seperti terlihat di atas.<br /><br />2. Adanya pemberitaan ghaib di dalamnya<br /><br />Fir’aun,
yang mengejar-ngejar Nabi Musa., diceritakan dalam surah Yunus. Pada
ayat 92 surah itu, ditegaskan bahwa “Badan Fir’aun tersebut akan
diselamatkan Tuhan untuk menjadi pelajaran generasi berikut.” Tidak
seorang pun mengetahui hal tersebut, karena hal itu telah terjadi
sekitar 1200 tahun S.M.<br />Nanti, pada awal abad ke-19, tepatnya pada
tahun 1896, ahli purbakala Loret menemukan di Lembah Raja-raja Luxor
Mesir, satu mumi, yang dari data-data sejarah terbukti bahwa ia adalah
Fir’aun yang bernama Maniptah dan yang pernah mengejar Nabi Musa a.s.
Selain itu, pada tanggal 8 Juli 1908, Elliot Smith mendapat izin dari
pemerintah Mesir untuk membuka pembalut-pembalut Fir’aun tersebut.<br />Apa
yang ditemukannya..? adalah satu jasad Fir’aun utuh, seperti yang
diberitakan oleh Al-Quran melalui Nabi yang ummiy (tak pandai membaca
dan menulis itu). Mungkinkah ini?<br />Setiap orang yang pernah berkunjung
ke Museum Kairo, akan dapat melihat Fir’aun tersebut. Terlalu banyak
ragam serta peristiwa gaib yang telah diungkapkan Al-Quran dan yang
tidak mungkin dikemukakan dalam kesempatan yang terbatas ini.<br /><br />3. Isyarat-isyarat ilmiah yang terkandung di dalamnya.<br /><br />Banyak
sekah isyarat ilmiah yang ditemukan dalam Al-Quran. Misalnya
diisyaratkannya bahwa “Cahaya matahari bersumber dari dirinya sendiri,
sedang cahaya bulan adalah pantulan (dari cahaya matahari)” (perhatikan
QS 10:5); atau bahwa jenis kelamin anak adalah hasil sperma pria, sedang
wanita sekadar mengandung karena mereka hanya bagaikan “ladang” (QS
2:223); dan masih banyak lagi lainnya yang kesemuanya belum diketahui
manusia kecuali pada abad-abad bahkan tahun-tahun terakhir ini.<br />Dari manakah Muhammad mengetahuinya kalau bukan dari Dia, Allah Yang Maha Mengetahui.?<br /><br />Kesemua
aspek tersebut tidak dimaksudkan kecuali menjadi bukti bahwa
petunjuk-petunjuk yang disampaikan oleh Al-Quran adalah benar, sehingga
dengan demikian manusia yakin serta secara tulus mengamalkan
petunjuk-petunjukNya.<br /><br /><br />Allohu Akbar
</span>
</div>
<span class="post-author vcard"><span style="color: blue;">
Diposkan oleh
</span><span class="fn" itemprop="author" itemscope="itemscope" itemtype="http://schema.org/Person"><span style="color: blue;">
<a class="g-profile" data-gapiattached="true" data-gapiscan="true" data-onload="true" href="https://www.blogger.com/profile/00619288253760974657" rel="author" title="author profile">
<span itemprop="name">dhev djimodji dernier</span></a></span><a class="g-profile" data-gapiattached="true" data-gapiscan="true" data-onload="true" href="https://www.blogger.com/profile/00619288253760974657" rel="author" title="author profile">
</a>
</span>
</span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-74391854440872764782016-01-02T19:10:00.002-08:002016-01-02T19:10:47.281-08:00Profesor Yahudi: Hanya Ada Satu Agama, Yaitu Islam <div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div style="line-height: 17.65pt;">
<span style="color: #333333; font-family: "Comic Sans MS";"></span><span style="color: #333333; font-family: "Comic Sans MS";"></span><span style="color: #333333; font-family: "Comic Sans MS";"> </span><img alt="Moshe Sharon" height="212" src="http://static.republika.co.id/uploads/images/inpicture_slide/moshe-sharon-_150122003207-591.jpg" width="320" /></div>
<div style="line-height: 17.65pt;">
<span style="color: blue;"><b><span style="font-family: "Comic Sans MS";">Profesor Sejarah Universitas Hebrew, Yerusalem, Moshe Sharon,
menegaskan pada dasarnya, agama di alam semesta ini hanyalah satu. </span></b></span></div>
<div style="line-height: 17.65pt;">
<span style="color: blue;"><b><span style="font-family: "Comic Sans MS";"><br /></span></b></span></div>
<div style="line-height: 17.65pt;">
<span style="color: blue;"><b><span style="font-family: "Comic Sans MS";">Agama
tersebut mengokohkan keesaan Allah dan menegaskan nabi Muhammad sebagai utusan
Allah.</span></b></span></div>
<div style="line-height: 17.65pt;">
<span style="color: blue;"><b><span style="font-family: "Comic Sans MS";">“Dari mulai diciptakannya semesta ini, hanya ada satu agama,
yaitu Islam,” ujarnya, sebagaimana ditayangkan kantor berita Israel,
Arutzsheva, yang dikutip pengguna youtube, Bahrain Tahir, pada 2012 lalu.</span></b></span></div>
<div style="line-height: 17.65pt;">
<span style="color: blue;"><b><span style="font-family: "Comic Sans MS";"><br /></span></b></span></div>
<div style="line-height: 17.65pt;">
<span style="color: blue;"><b><span style="font-family: "Comic Sans MS";">Dalam video berdurasi hampir tiga menit ini, Moshe menjelaskan
lebih lanjut, jika ada siapapun menyatakan tempat ini adalah kuil Sulaiman,
maka muslim akan menyatakan itu benar. “Solomon (sulaiman, - red) adalah
muslim. David (Daud, - red), Abraham (Ibrahim, - red), Moses (Musa, - red),
Yesus (Isa, - red), adalah muslim.</span></b></span></div>
<div style="line-height: 17.65pt;">
<span style="color: blue;"><b><span style="font-family: "Comic Sans MS";"><br /></span></b></span></div>
<div style="line-height: 17.65pt;">
<span style="color: blue;"><b><span style="font-family: "Comic Sans MS";">“Inilah yang saya maksudkan dengan islamisasi sejarah. Di
seluruh islamisasi sejarah akan ada islamisasi geografi, semua wilayah yang
berhubungan dengan tokoh-tokoh tadi adalah wilayah muslim,” tegas Sharon, yang
ketika tampil mengenakan tutup kepala ala Yahudi atau //yarmuk//.</span></b></span></div>
<div style="line-height: 17.65pt;">
<span style="color: blue;"><b><span style="font-family: "Comic Sans MS";"><br /></span></b></span></div>
<div style="line-height: 17.65pt;">
<span style="color: blue;"><b><span style="font-family: "Comic Sans MS";">Wilayah-wilayah tersebut, jelasnya, terlepas apakah sesudah Nabi
Muhamad datang atau belum, harus dibebaskan. “Bukan untuk ditaklukkan. Yang ada
adalah untuk dibebaskan,” imbuhnya. Islam muncul di sejarah, pada saat
Muhammad, adalah sebagai pembebas. Tidak ada penjajahan dalam Islam. Yang ada
adalah pembebasan dalam Islam.</span></b></span></div>
<div style="line-height: 17.65pt;">
</div>
<br />
<div class="MsoNormal">
</div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: red;"><b><span style="font-family: Comic Sans MS;"><span style="line-height: 18.4px;">http://khazanah.republika.co.id/berita/dunia-islam/islam-nusantara/15/01/22/nijfdo-profesor-yahudi-hanya-ada-satu-agama-yaitu-islam</span></span></b></span></div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-53135337159658047362015-10-31T03:36:00.002-07:002015-10-31T03:38:32.640-07:00CARA KONTROL GULA DARAH<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Bagi anda penderita diabetes memang sangat perlu untuk
mengontrol<span class="apple-converted-space"> </span><u><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">gula darah</span></u><span class="apple-converted-space"> </span>anda.
</span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Tetapi kadang memang sangat susah untuk mengontrol
gula darah jika tidak dibiasakannya sejak dini mula, tetapi ternyata ada
bahan-bahan rempah yang berkhasiat untuk mengontrok kadar gula dalam darah
terebut. </span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">berikut<span style="color: red;"><b> <u><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">5 rempah bantu kontrol gula darah</span></u></b></span><span class="apple-converted-space"> </span>yang sering kita jumpai </span><span style="font-family: "Helvetica","sans-serif"; font-size: 14.0pt;">↓</span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<br />
<span style="color: red;"><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">1. Kayu manis</span></b></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Kayu manis memiliki kandungan antimikroba dan antioksidan yang membantu sistem
pencernaan dan permasalahan gigi. Tak hanya itu, rempah yang satu ini juga baik
untuk diabetesi karena dapat membantu mengontrol kadar gula darah dan perubahan
resistensi insulin.</span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Sebuah studi dalam<span class="apple-converted-space"><i><u><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;"> </span></u></i></span><i><u><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;">Journal of the American Board of Family
Medicine</span></u></i><i><span style="border: 1pt none windowtext; padding: 0in;"> </span></i>mengungkapkan, kayu manis
dapat mengurangi kadar gula darah. Kayu manis kaya akan nutrisi yang disebut
polifenol yang membantu insulin untuk bekerja lebih efektif.</span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: 15.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">“Kendati
demikian, ada parameter lain sebelum mencobanya, misalnya kadar insulin yang
tinggi dan pengobatan insulin. Maka sebaiknya konsultasikan terlebih dulu pada
dokter,” catat para peneliti.</span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: red;"><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">2. Mustard</span></b></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Rempah khas<span class="apple-converted-space"> </span><u><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Eropa</span></u><span class="apple-converted-space"> </span>ini
juga dapat menurunkan kadar gula darah pada diabetesi. Karena itu, mustard
sering disarankan untuk dimasukkan ke dalam diet mereka. Selain itu mustard
juga memiliki manfaat untuk penurunan berat badan, kesehatan rambut, dan
inflamasi.</span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<br />
<span style="color: red;"><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">3. Kunyit</span></b></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Selain bumbu dapur, kunyit juga sudah dikenal sejak lama sebagai anti
inflamasi,<span class="apple-converted-space"> </span><u><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">antikanker</span></u>, dan<u><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">antibakteri</span></u>. Rempah
yang memiliki banyak khasiat kesehatan ini pun ternyata bisa digunakan untuk
melawan diabetes karena dapat mengontrol produksi insulin dan mengurangi risiko
resistensi insulin.</span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Penelitian yang dimuat dalam jurnal<span class="apple-converted-space"> </span><u><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">Diabetes Care</span></u><span class="apple-converted-space"> </span>itu melibatkan 240 orang Thailand yang
menderita pradiabetes, suatu kondisi di mana kadar gula darah mereka melebihi
normal, tetapi belum termasuk diabetes.</span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Jika tidak diatasi pradiabetes bisa menjadi diabetes.
Secara acak mereka diberikan kapsul ekstrak kunyit dan plasebo.</span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: 15.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Setelah
9 bulan, sekitar 19 dari 116 orang dari kelompok plasebo menderita diabetes
tipe dua. Sementara dari kelompok yang mendapat kunyit tidak satu pun menderita
diabetes.</span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: red;"><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">4. Cabai Szechuan</span></b></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Salah satu cabai terpedas karena dapat memberikan sensasi pedas membakar dalam
porsi yang kecil. Namun, di balik sensasi pedasnya, cabai satu ini dapat
mengontrol produksi insulin sehingga bermanfaat bagi diabetes. Selain itu,<span class="apple-converted-space"> </span><u><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">cabai szechuan</span></u><span class="apple-converted-space"> </span>juga memiliki senyawa<span class="apple-converted-space"> </span><u><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">anti inflamasi</span></u><span class="apple-converted-space"> </span>dan dapat melancarakan peredaran
darah.</span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<br />
<span style="color: red;"><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">5. Cabai</span></b></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Cabai dapat meningkatkan<span class="apple-converted-space"> </span><u><span style="border: none windowtext 1.0pt; mso-border-alt: none windowtext 0in; padding: 0in;">metabolisme</span></u><span class="apple-converted-space"> </span>dan
membantu menyembuhkan flu. Senyawa pedas dalam cabai juga diketahui bekerja
dengan sangat baik untuk memperbaiki nyeri saraf yang memengaruhi diabetes.</span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: 15.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Itulah
beberapa rempah-rempah yang memiliki khasiat untuk mengontrok kadar gula dalam
darah kita . </span></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: 15.0pt; margin-left: 0in; margin-right: 0in; margin-top: 0in; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;"><span style="color: #444444; font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; mso-bidi-font-family: Helvetica;">Sebagian
dari rempah rempah tersebut memang sudah tidak asing lagi di telinga kita ,
maka penulis harapkan setelah anda membaca artikel ini diharapkan untuk secara
rutin mengkonsumsi rempah tersebut tetapi dengan catatan tidak boleh berlebihan
karena segala suatu yang berlebihan sangat tidak baik.</span></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="color: cyan;"><span style="font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 14.0pt; line-height: 115%;"><a href="http://diabetesmelitus.obatpenyakit.co.id/5-rempah-bantu-kontrol-gula-darah/">http://diabetesmelitus.obatpenyakit.co.id/5-rempah-bantu-kontrol-gula-darah/</a></span></span></div>
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-12237637271290800152015-10-14T07:58:00.006-07:002015-10-14T07:58:46.172-07:00Kaitan Antara Rezeki dan Bertaubat<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name">
<a href="http://djimodji-communication.blogspot.co.id/2011/06/kaitan-antara-rezeki-dan-bertaubat.html">Kaitan Antara Rezeki dan Bertaubat</a>
</h3>
<div class="post-header">
</div>
<span style="color: blue;">Agar rezeki semakin bertambah dan barakah, hendaknya seseorang menempuh
jalan taubat kepada Allah Swt. Ini adalah solusi yang sering dianggap
aneh oleh sebagian orang. Mereka beranggapan bahwa sama sekali tidak ada
kaitan antara bertambahnya rezeki dengan bertaubat. Baiklah, dalam
risalah sederhana ini, saya ingin mengajak pembaca untuk memahami bahwa
ada kaitan erat antara bertambahnya rezeki dengan taubat. Apalagi, bagi
seorang muslim, yang diharapkannya bukan hanya bertambahnya rezeki
semata, tetapi juga ada nilai barakah dari Allah Swt.<br /><br />Dalam hal
ini, marilah kita perhatikan hadits Nabi Saw. berikut, “Tiada sesuatu
yang dapat menolak takdir kecuali doa, dan tiada yang dapat menambah
umur kecuali amal kebajikan. Sesungguhnya seorang diharamkan rezeki
baginya disebabkan dosa yang diperbuatnya.” (HR. Tirmidzi dan Hakim).<br /><br />Berdasarkan
sabda Rasulullah Saw. tersebut, kita menjadi tahu bahwa perbuatan dosa
yang dilakukan oleh seseorang bisa menyebabkan rezeki haram baginya.
Hadits ini bila dipahami secara apa adanya, kita bisa menjadi bertanya,
bukankah di dalam kehidupan dunia ini banyak sekali orang yang masih
saja melakukan perbuatan dosa, tetapi rezekinya juga melimpah, bahkan
semakin hari semakin saja bertambah kaya.<br /><br />Saudaraku tercinta,
dalam hal ini, kita dapat memahami bahwa rezeki yang dimaksud adalah
rezeki yang diridhai-Nya, atau rezeki yang mengandung barakah. Sebab,
bisa saja dengan cara menipu seseorang bisa mendapatkan keuntungan
materi. Bisa saja seseorang korupsi lantas dia menjadi kaya; rumahnya
bagus, mobilnya mewah, dan sebagainya. Tetapi, apakah rezeki yang
diperoleh dengan tidak halal itu adalah rezeki yang diridhai-Nya, atau
rezeki yang barakah? Tentu saja tidak.<br /><br />Rasulullah Saw. bersabda,
“Apabila kamu menyaksikan pemberian Allah dari materi dunia atas
perbuatan dosa menurut kehendak-Nya, maka sesungguhnya itu adalah uluran
waktu dan penangguhan tempo belaka.” Kemudian Rasulullah Saw. membaca
firman Allah Swt. dalam surat al-An’aam ayat 44: “Maka tatkala mereka
melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kami pun
membukakan semua pintu kesenangan untuk mereka, sehingga apabila mereka
bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa
mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika itu mereka terdiam berputus
asa.” (HR. Ahmad dan Thabrani).<br /><br />Sudah barang tentu, kita semua
berharap agar rezeki yang kita terima adalah rezeki yang barakah. Untuk
apa rezeki kita semakin melimpah, tapi kita jauh dari kebahagiaan yang
sesungguhnya, yakni bahagia karena kita mendapat ridha-Nya. Bukankah
rezeki yang kita peroleh di dunia, kita juga berharap agar bisa menjadi
sarana untuk menggapai kebahagiaan di akhirat. Maka, jalan taubat adalah
jalan yang mesti kita tempuh. Memohon ampun kepada Allah Swt. adalah
jalan yang harus kita lalui agar kita mendapatkan rahmat dari Allah
‘Azza wa Jalla. </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">(151)</span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-71381901109380413202015-08-27T11:02:00.001-07:002015-08-27T11:02:34.425-07:00<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="color: red;"><b>PENTINGNYA SILATURAHMI</b></span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Dari Abu Hurairah r.a., Rosulullah
s.a.w bersabda, “Ada seorang laki-laki bersilaturahim ke saudaranya yang
tinggal di desa lain, maka Allah mengutus seorang Malaikat untuk
menemuinya. Tatkala bertemu dengan lelaki tersebut maka malaikat
bertanya, “Hendak kemanakah saudara?” Lelaki tersebut menjawab, “Saya
ingin bersilaturahim ke saudaraku di desa ini.” Malaikat kembali
bertanya, “Apakah kamu menziarahinya karena ada sesuatu kenikmatan yang
akan engkau raih?“ Lelaki tersebut menjawab, “Tidak, saya melakukan
silaturahim ini semata-mata kecintaan saya terhadapnya karena Allah.”
Malaikat kemudian berkata, “Sesungguhnya saya diutus Allah untuk menemui
kamu untuk menyampaikan bahwa Allah mencintaimu sebagaimana kamu
mencintai saudaramu karena-Nya.” (HR. Muslim). Dalam salah satu
perintah-Nya, Allah s.w.t. berfirman QS. An Nisa’ [4]:1, “Dan
bertakwalah kepada Allah yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu
saling meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan silaturrahim.
Sesungguhnya Allah selalu menjaga dan mengawasi kamu..” Dan pada ayat
lainnya Allah menguatkan, QS. Ar Ra’d [13]:21 “Dan orang-orang yang
menghubungkan apa-apa yang Allah perintahkan supaya dihubungkan, dan
mereka takut kepada Tuhannya dan takut kepada hisab yang buruk.” Bahkan
Rosulullah s.a.w. menandaskan bahwa hanya orang-orang yang beriman
kepada Allah swt dan hari akherat yang paling gigih menerapkannya. Dari
Abu Hurairah r.a. sesungguhnya Rosulullah s.a.w. bersabda “… barang
siapa yang beriman pada Allah dan hari akherat maka lakukanlah
silaturahim.” (HR. Bukhari dan Muslim). </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Dalil di atas merupakan landasan
syar’i akan perlunya silaturahim antar anggota masyarakat bahkan
perintah yang semestinya kita terapkan. Dan bila kita kembali mengkaji
dan mentadaburi pedoman hidup kita (Al Qur`an dan As Sunah), maka Allah
dan Rosul-Nya tidak semata memerintahkan umatnya untuk menerapkan
perintahnya tanpa memberi tahu keutamaan pelaksanaannya dan ancaman
meninggalkan atau memutus hubungan silaturahmi. Keutamaan silaturahmi
Diantara keutamaan yang akan diraih oleh orang yang selalu melakukan
silahturahmi : 1. Akan diluaskan rizkinya. Rosulullah saw bersabda,
ﻣَﻦْﺃَﺣَﺐﱠﺃَﻥْﻳُﺒْﺴَﻂَﻟَﻪُﻓِﻲْﺭِﺯْﻗِﻪِﻭَﻳُﻨْﺴَﺄَﻟَﻪُﻓِﻲْﺃَﺛَﺮِﻩِﻓَﻠْﻴَﺼِﻞْﺭَﺣِﻤَﻪُ
<br /> ( ﺭَﻭَﺍﻩُﭐﻟْﺒُﺨَﺎﺭِﻱﱡﻭَﻣُﺴْﻠِﻢٌﻭَﺃَﺑُﻮْﺩَﺍﻭُﺩَﻋَﻦْﺃَﻧَﺲٍﺭﺽ ) “
Barang siapa yang suka diluaskan rizki dan dipanjangkan umurnya maka
hendaklah ia menyambung tali silaturahmi.” (HR. Bukhari, Muslim dan Abu
Dawud) 2. Akan diperpanjang umurnya. 3. Akan selalu berhubungan dengan
Allah swt. Dari ‘Aisyah ra berkata, Rosulullah saw bersabda, :
ﭐﻟﺮﱠﺣِﻢُﻣُﻌَﻠﱠﻘَﺔٌﺑِﺎﻟْﻌَﺮْﺵِﺗَﻘُﻮْﻝُﻣَﻦْﻭَﺻَﻠَﻨِﻲْﻭَﺻَﻠَﻪُﭐﷲُﻭَﻣَﻦْﻗَﻄَﻌَﻨِﻲْﻗَﻄَﻌَﻪُﭐﷲُ
( ﻣُﺘﱠﻔَﻖٌﻋَﻠَﻴْﻪِ ) "Silaturahmi itu tergantung di `Arsy (Singgasana
Allah) seraya berkata: "Barangsiapa yang menyambungku maka Allah akan
menyambung hubungan dengannya, dan barangsiapa yang memutuskanku maka
Allah akan memutuskan hubungan dengannya" (HR. Bukhari dan Muslim) 4.
Akan dimasukan kedalam golongan yang beriman kepada Allah dan hari
akherat. Dari Abu Hurairah r.a. sesungguhnya Rosulullah s.a.w bersabda,
Barang siapa yang beriman pada Allah dan hari akherat maka lakukanlah
silaturahmi (HR. Bukhari dan Muslim). Sedangkan ancaman dan akibat yang
akan didapat oleh orang yang memutus hubungan silaturahmi sbb : 1. Akan
terputus hubungannya dengan Allah swt. Rosulullah saw bersabda, dan
barangsiapa yang memutuskanku maka Allah akan memutuskan hubungan
dengannya" (HR. Bukhari, dan Muslim).2 Tidak termasuk golongan yang
beriman kepada Allah swt dan hari akherat. 3. Akan sempit rizkinya. 4.
Akan pendek umurnya. 5. Akan dilaknat oleh Allah dan dimasukan kedalam
neraka jahanam. QS. Ar Ra’d [13] :25 “Orang-orang yang merusak janji
Allah setelah diikrarkan dengan teguh dan memutuskan apa-apa yang Allah
perintahkan supaya dihubungkan dan mengadakan kerusakan di bumi,
orang-orang itulah yang memperoleh kutukan dan bagi mereka tempat
kediaman yang buruk (Jahannam).” QS. Muhammad [47] :“Maka apakah kiranya
jika kamu berkuasa kamu akan membuat kerusakan di muka bumi dan
memutuskan hubungan kekeluargaan?” Mereka itulah orang-orang yang
dila’nati Allah dan ditulikan-Nya telinga mereka dan dibutakan-Nya
penglihatan mereka.” 6. Tidak masuk surga. Dari Abu Muhammad Jubair bin
Mut’im ra sesungguhnya </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Rosulullah saw bersabda, ( ﻣُﺘﱠﻔَﻖٌﻋَﻠَﻴْﻪ )
ﻻَﻳَﺪْﺧُﻞُﭐﻟْﺠَﻨﱠﺔَﻗَﺎﻃِﻊٌ “Tidak akan masuk surga orang yang memutus
hubungan silaturahmi.” (HR. Bukhari dan Muslim). Etika silaturahmi Dalam
melakukan silaturahmi kitapun harus memperhatikan beberapa etika
silaturahmi sehingga membuahkan faidah yang baik bagi kedua belah pihak
dan tidak mendzolimi teman yang kita ziarahi. Diantara etika tersebut :
1. Silaturahmi yang dilakukan semata-mata karena Allah swt bukan karena
dunia atau tujuan lainnya. Mungkin kisah diatas merupakan gambaran nyata
sebagai barometer suri tauladan. 2. Berpakaian yang menutup aurat 3.
Membawa hadiah untuk saudara yang akan diziarahi. Rosulullah saw
bersabada, Saling berbagi hadiahlah diantara kalian maka kalian akan
saling mencintai. 4. Memperhatikan waktu silaturahmi. bila kita ingin
bersilaturahmi maka kita harus memperhatian objek yang kita akan
diziarahi, karena antar individu berbeda dalam jadwal kerja dan
aktivitas. Mungkin di antara mereka ada yang bisa menerima tamu pada
waktu asar namun diantara mereka tidak bias menerimanya. 5. Bersikap dan
bertutur kata yang sopan, tidak menampilkan sikap acuh atau mencela
makanan yang dihidangkan. ماعاب رسول الله صلى الله عليه وسلم طعاما قط إن
اشتهاه اكله وإن كره تركه ( الحديت ) Artinya : Rasulullah SAW tidak
pernah mencela makanan, jika beliau suka dimakannya, dan jika tidak maka
ditinggalkannya. 6. Jika menginap usahakan jangan sampai lebih dari 3
hari, jangan sampai mengganggu atau menyulitkan tuan rumah. Rasulullah
SAW bersabda ولا يحل لمسلم إن يقيم عند أخيه حتى يؤ ثمه قالوايارسول الله:
وكيف يؤ ثمه؟ قال أن يقيم عنده ولآ شيئ له يقريه به ( رواه مسلم ) Artinya
: Tidak halal bagi seorang muslim di rumah saudaranya ( bertamu ) yang
menyebabkan dia ( tuan rumah ) berdosa. Sahabat bertanya,”Bagaimana
menyebabkan berdosa?”. Nabi menjawab, “Tinggal di rumahnya padahal
engkau mengetahui bahwa dia tidak memiliki apa-apa yang dihidangkannya (
H.R Muslim ). الضياﻓَﺔُ ثلاثة أيام ( رواه البﺨَﺎ ري ومسلم ) Artinya :
Bertamu itu selama 3 hari. ( H.R Bukhari dan Muslim ) Semoga Silaturahmi
Antara Kita Bisa Terus Dilaksanakan......Aamiin!!!!!!</span><br />
<span style="color: blue;">( oleh : fb komunitas wanita sholehah ) </span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-74993874647395311042015-08-09T04:39:00.000-07:002015-08-09T04:39:11.121-07:00NASA sembunyikan Fakta Ilmiah Lailatul Qadar <div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div id="watch-uploader-info">
<strong class="watch-time-text"><br /></strong></div>
<div class="" id="watch-description-text">
<div id="eow-description">
Alasan NASA Menyembunyikan Kenyataan Ilmiah Lailatul Qadar<br /><br />Entah
apa tujuan Badan Antariksa dunia ini yang menutupi fakta ilmiah tentang
malam Lailatul Qadar.Kepala Lembaga Mukjizat Ilmiah Al-Quran dan Sunnah
di Mesir,Dr Abdul Basith As-Sayyid pun membeberkan apa yang telah di
tutup-tutupi Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) ini.<br /><br />Penemuan
NASA kala itu sesuai dengan hadits Nabi bahwa malam Lailatul Qadar
adalah “baljah” (بَلْجَة);tingkat suhunya sedang),tidak ada bintang atau
meteor jatuh ke atmosfer bumi,dan pagi harinya matahari keluar dengan
tanpa radiasi cahaya.<br /><br />Sayyid menegaskan,terbukti secara ilmiah
bahwa setiap harinya ada 10 bintang dan 20 ribu meteor yang jatuh ke
atmosfer bumi, kecuali malam Lailatul Qadar dimana tidak ada radiasi
cahaya sekalipun dan sekecil apapun.<br /><br />Hal yang lebih mengejutkan
lagi,NASA telah menyembunyikan hal ini selama 10 tahun.Terungkap ketika
penemuan ini sudah ditemukan Badan Antariksa NASA 10 tahun lalu.Tapi
mereka tidak ingin mempublikasikannya dengan alasan agar non Muslim
tidak tertarik masuk Islam.<br /><br />Dalam sebuah program di TV
Mesir,Sayyid juga menegaskan, pakar Carner yang menjadi juru bicara pun
akhirnya masuk Islam dan harus kehilangan jabatan tingginya di NASA.<br /><br />Setelah
Carner masuk Islam,ia pun membeberkan fenomena “mencium Hajar Aswad”
atau mengisyaratkan bahwa batu itu merekam semua orang yang melambaikan
tangan atau menciumnya.<br /><br />Carner juga mengungkapkan tentang sebagian potongan Hajar Aswad yang pernah dicuri.<br /><br />Setelah
12 tahun diteliti,seperti dilansir voa-islam yang dikutip dari
tribun,seorang pakar museum Inggris menegaskan bahwa batu tersebut bukan
dari planet tata surya Matahari.<br /><br />Ia menemukan bahwa batu itu
memancarkankan gelombang pendek sebanyak 20 radiasi yang tidak terlihat
ke segala arah. Yang lebih mengejutkan,setiap radiasi menembus 10 ribu
kaki.<br />Karena itu,Imam Syafi’i menyatakan bahwa Hajar Aswad mencatat
nama setiap orang yang mengunjunginya baik dalam haji atau umroh
meskipun hanya sekali.</div>
<div id="eow-description">
<br /></div>
<div id="eow-description">
<strong class="watch-time-text">Diterbitkan tanggal 7 Jul 2015</strong></div>
</div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-32142814764076390102015-08-09T04:34:00.001-07:002015-08-09T04:34:11.305-07:00NASA sembunyikan Fakta Ilmiah Lailatul Qadar<iframe allowfullscreen="" frameborder="0" height="270" src="https://www.youtube.com/embed/vmO2h1g2HfE" width="480"></iframe>Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-70871997954980120992015-06-23T07:53:00.003-07:002015-06-23T07:53:43.643-07:00BERTEMAN DENGAN TUHAN<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h3 class="post-title">
<span style="color: red;"><a href="http://onlinepesantren.blogspot.com/2014/04/berteman-dengan-tuhan.html">Berteman dengan TUHAN</a></span>
</h3>
<span style="color: blue;">Ketahuilah bahwa teman yang tidak akan meninggalkanmu ketika engkau di
rumah dan bepergian, ketika engkau tidur dan terjaga, bahkan ketika
hidup dan mati adalah maha pencipta. Ketika engkau mengingat-Nya, maka
seketika Ia akan menjadi teman dudukmu. </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Firman Allah, ana jaliisu man
dzakaroni (Aku adalah teman duduk orang yang mengingat-Ku). Jika kita
bersedih hati akan kekurangan dan keteledoran kita dalam melaksaanakan
perintah Allah maka Ia akan menjadi sahabat penghibur kita. Firman
Allah, ana ‘indal munkasaroti qulubuhum min ajli (Aku bersama dengan
orang-orang yang bersedih hati karena-Ku). </span><br />
<span style="color: blue;">Sesungguhnya jika engkau mengetahui Allah dengan pengetahuan yang
sebenarnya maka engkau akan menjadikan-Nya sebagai teman dan engkau akan
mengenyampingkan para makhluk. Apabila engkau tidak mampu bersama
dengan Allah dalam semua waktumu, maka sisakanlah sedikit saja waktumu
dari siang atau malammu untuk bermunajat dan bercinta dengan tuhanmu. </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Dan ketika engkau ingin bercinta dengan tuhan, maka engkau harus
mengetahui adab-adabnya. Yaitu, menundukkan kepala, memejamkan mata,
berusaha fokus, banyak diam, menenangkan badan, segera melaksanakan
perintah, menjauhi larangan, tidak menolak takdir, selalu mengingat
Allah, selalu berfikir, mendahulukan kebenaran atas kebathilan, tidak
berharap kepada makhluk, merunduk akan wibawa Allah, tidak bergantung
kepada usaha yang dilakukan karena percaya akan fadhol (kemuliaan)
Allah, dan bertawakal kepada Allah. pakaian-pakaian adab inilah yang
seharusnya kita pakai pada waktu siang dan malam kita. Karena itu semua
adalah adab-adab bersama dengan teman sejati yang tidak akan pernah
meninggalkan kita. Sedangkan semua makhluk akan meninggalkan kita di
separoh waktu kita. (minhaajul ‘abidiin, Hujjatul Islaam Abi Hamid
al-Ghozali).
</span><br />
<div class="post-body">
</div>
<div class="post-footer">
<div class="post-footer-line post-footer-line-1">
<span style="color: blue;">
<span class="post-author"> </span></span></div>
<div class="post-footer-line post-footer-line-1">
<span style="color: red;"><b><span class="post-author">(Diposkan oleh
Khan_Lirboyo )</span></b></span><span class="post-timestamp"><a class="timestamp-link" href="http://onlinepesantren.blogspot.com/2014/04/berteman-dengan-tuhan.html" title="permanent link"></a>
</span>
<span class="post-comment-link">
</span>
<span class="post-backlinks post-comment-link">
</span>
<span class="post-icons">
</span>
</div>
<div class="post-footer-line post-footer-line-2">
<span class="post-labels">
</span>
</div>
</div>
<div class="widget HTML" id="HTML21">
<a href="https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2036722829202276842" name="comments"></a><div class="widget-content">
<div id="cboxdiv" style="line-height: 0; text-align: center;">
</div>
</div>
<span class="widget-item-control">
</span>
</div>
<div class="widget HTML" id="HTML15">
<div class="widget-content">
<span></span>
</div>
<span class="widget-item-control">
</span>
</div>
<div class="clear">
</div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-82876946782067455242015-06-16T09:28:00.000-07:002015-06-16T09:30:04.048-07:00MENYINGKAP TABIR ANGKA 7 DALAM ISLAM<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]-->
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: red;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Angka tujuh/ 7 itu mempunyai rahasia
yang sangat besar dan kedudukan yang agung di sisi Allah Swt.</span></b></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "inherit","serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Dalam
Agama Islam, Angka 7 ada di dalam surah pertama dalam Al-Qur’an,
Al-Fatihah mempunyai 7 ayat. Kalimah Syahadat dalam Laa Ilaaha ilaa Allaah,
Muhammad rasul Allah terdiri dari 7 kata. Menurut Al-Qur’an Tuhan menciptakan
langit dan bumi menjadi 7 lapis. Lalu Thawaf mengelilingi Ka’bah di Mekkah
dilakukan sebanyak 7 kali, demikian juga dengan lari lari kecil (Sa’i) antara
Shafa dan Marwah.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: blue;"><a href="https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2036722829202276842" name="1390f043ce75a835_more"></a><span style="font-family: "inherit","serif"; font-size: 12.0pt; mso-bidi-font-family: "Times New Roman"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><br />
Pada akhir haji, dekat Mina, syetan di lepar dalam 3 kali masing masing dengan
7 buah kerikil kecil yang lazim disebut (melempar jumroh). Angka 7 juga disukai
oleh kaum Sufi. Tasawuf memperbincangkan 7 Lathaaif, atau titik titik subtil
pada tubuh tempat kaum Sufi memusatkan kekuatan spiritualnya.</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1). Allah menghiasi Udara ini dengan
7 Lapis Langit sebagaimana Firman Allah dalam Al-Qur’an Surat An Naba’ ayat 12,
“Dan Kami (Allah) jadikan di atas kamu tujuh (langit) yang kukuh.” Kemudian
Allah menghiasi langit itu dengan Tujuh Bintang. Tujuh Bintang yang dimaksud
adalah : Bintang Zuhal, Bintang Musytari, Bintang Marikh, Bintang Syamsu,
Bintang Zahro, Bintang Athorid, dan Bintang Qomar. Sebagaimana firman Allah dalam
Al-Qur'an surat Al Hijr ayat 16, "Dan sungguh Kami telah menjadikan
gugusan bintang di langit dan Kami telah menghiasinya bagi orang-orang yang
memandangnya.” </span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2). Allah telah menghiasi padang
(tanah) yang lapang dengan Tujuh lapis Bumi. Rasulullah SAW pernah menjelaskan
: Para penghuni Bumi Lapisan ke-7 adalah golongan Malaikat, Pada lapisan ke-6
di huni oleh Iblis dan para pembantunya, Pada lapisan bumi ke-5 di huni oleh
setan-setan, Pada lapisan ke-4 di huni oleh ular-ular, Pada lapisan ke-3 di
huni oleh kalajengking, pada lapisan ke-2 oleh jin-jin, dan Pada lapisan
pertama adalah Manusia. Kemudian Allah menghias bumi itu dengan tujuh lautan. </span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3). Allah telah menghiasi neraka
dengan Tujuh Tingkatan, yaitu : Jahannam, Sa’ir, Saqor, Jahim, Huthomah, Ladhoo
dan Haawiyah. Kemudian Allah menghiasi pula dari tiap-tiap neraka dengan tujuh
Pintu. Sebagaimana Firman Allah dalam surat Al Hijr ayat 44, "Jahannam itu
mempunyai tujuh pintu. tiap-tiap pintu (telah ditetapkan) untuk golongan yang
tertentu dari mereka." </span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4). Allah menghiasi Al-Qur’an (Kitab
suci umat Islam) dengan Tujuh surat panjang, Yaitu Al-Baqarah, Ali Imran,
Al-Maaidah, An-Nissa', Al 'Araaf, Al An'aam dan Al-Anfaal atau At-Taubah.
Kemudian Allah menghiasinya pula dengan Tujuh ayat Ummul kitab (Al-Fatihah/Pembuka
kitab). Sebagaimana Firman Allah dalam Surat AL Hijr ayat 87, "Dan
Sesungguhnya Kami telah berikan kepadamu tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang
dan Al Quran yang agung." </span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">5). Allah menghias manusia dengan
tujuh anggota badan, yaitu dua tangan, dua kaki, dua lutut, dan satu wajah.
Kemudian Allah menghiasinya, dengan tujuh peribadatan, yaitu : dua tangan
dengan doa, dua kaki dengan berkhidmat, dua lutut dengan duduk, dan wajah
(muka) dengan sujud.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">6).</span><span style="font-family: "inherit","serif";"> Firman Allah dalam Surat AL Hijr ayat 87, “Dan Sesungguhnya
Kami telah berikan kepadamu tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang dan Al Quran
yang agung.”Allah menghias umur manusia dengan tujuh tingkatan / tahapan. Pada
masa baru lahir dinamakan tahapan rodhi’ (Menyusu), kemudian tahap fa thim
(disapih), tahapan Shobiyyi (bayi), tahapan ghulam (masa kanak-kanak), kemudian
tahapan syaab (pemuda/remaja), kemudian tahapan kuhul (yakni menginjak usia
antara 30-50 tahun), dan menginjak tahapan Syaikh (masa tua).</span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">7). Allah menghias umur manusia
dengan tujuh tingkatan / tahapan. Pada masa baru lahir dinamakan tahapan rodhi’
(Menyusu), kemudian tahap fa thim (disapih), tahapan Shobiyyi (bayi), tahapan
ghulam (masa kanak-kanak), kemudian tahapan syaab (pemuda/remaja), kemudian
tahapan kuhul (yakni menginjak usia antara 30-50 tahun), dan menginjak tahapan
Syaikh (masa tua).</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<a href="http://www.blogger.com/goog_728831809">.</a><a href="http://lintangkerti.blogspot.com/2012/08/misteri-dibalik-angka-keramat-7.html" target="_blank"><wbr></wbr>http://lintangkerti.blogspot.com</a></div>
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin-top:0cm;
mso-para-margin-right:0cm;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-theme-font:minor-fareast;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;}
</style>
<![endif]--><br />
<div style="left: -99999px; position: absolute;">
angka tujuh itu
mempunyai rahasia yang sangat besar dan kedudukan yang agung di sisi
Allah.
© Allah menghiasi Udara ini dengan 7 Lapis Langit sebagaimana Firman
Allah dalam Al-Qur’an Surat An Naba’ ayat 12, “Dan Kami (Allah) jadikan
di atas kamu tujuh (langit) yang kukuh.”
Kemudian Allah menghiasi langit itu dengan Tujuh Bintang. Tujuh Bintang
yang dimaksud adalah : Bintang Zuhal, Bintang Musytari, Bintang Marikh,
Bintang Syamsu, Bintang Zahro, Bintang Athorid, dan Bintang Qomar.
Sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur'an surat Al Hijr ayat 16, "Dan
sungguh Kami telah menjadikan gugusan bintang di langit dan Kami telah
menghiasinya bagi orang-orang yang memandangnya.”
© Allah telah menghiasi padang (tanah) yang lapang dengan Tujuh lapis
Bumi. Rasulullah SAW pernah menjelaskan : Para penghuni Bumi Lapisan
ke-7 adalah golongan Malaikat, Pada lapisan ke-6 di huni oleh Iblis dan
para pembantunya, Pada lapisan bumi ke-5 di huni oleh setan-setan, Pada
lapisan ke-4 di huni oleh ular-ular, Pada lapisan ke-3 di huni oleh
kalajengking, pada lapisan ke-2 oleh jin-jin, dan Pada lapisan pertama
adalah Manusia. Kemudian Allah menghias bumi itu dengan tujuh lautan.
© Allah telah menghiasi neraka dengan Tujuh Tingkatan, yaitu :
Jahannam, Sa’ir, Saqor, Jahim, Huthomah, Ladhoo dan Haawiyah. Kemudian
Allah menghiasi pula dari tiap-tiap neraka dengan tujuh Pintu.
Sebagaimana Firman Allah dalam surat Al Hijr ayat 44, "Jahannam itu
mempunyai tujuh pintu. tiap-tiap pintu (telah ditetapkan) untuk golongan
yang tertentu dari mereka."
© Allah menghiasi Al-Qur’an (Kitab suci umat Islam) dengan Tujuh surat
panjang, Yaitu Al-Baqarah, Ali Imran, Al-Maaidah, An-Nissa', Al 'Araaf,
Al An'aam dan Al-Anfaal atau At-Taubah. Kemudian Allah menghiasinya pula
dengan Tujuh ayat Ummul kitab (Al-Fatihah/Pembuka kitab). Sebagaimana
Firman Allah dalam Surat AL Hijr ayat 87, "Dan Sesungguhnya Kami telah
berikan kepadamu tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang dan Al Quran yang
agung."
© Allah menghias manusia dengan tujuh anggota badan, yaitu dua tangan,
dua kaki, dua lutut, dan satu wajah. Kemudian Allah menghiasinya,
dengan tujuh peribadatan, yaitu : dua tangan dengan doa, dua kaki dengan
berkhidmat, dua lutut dengan duduk, dan wajah (muka) dengan sujud.
© Allah menghias umur manusia dengan tujuh tingkatan / tahapan. Pada
masa baru lahir dinamakan tahapan rodhi’ (Menyusu), kemudian tahap fa
thim (disapih), tahapan Shobiyyi (bayi), tahapan ghulam (masa
kanak-kanak), kemudian tahapan syaab (pemuda/remaja), kemudian tahapan
kuhul (yakni menginjak usia antara 30-50 tahun), dan menginjak tahapan
Syaikh (masa tua).
© Allah menghiasi dunia ini dengan tujuh negeri yang besar, yaitu :
1) Hindustan, 2) Hijaz, 3) Badiyah dan Kufah, 4) Irak, Syam,(Siria),
Khurasan sampai Balakh, 5) Roma dan Armenia, 6) Negeri Ya’juj dan
Ma’juj, dan 7) Cina Turkistan.
<br />
<br />
Copy and WIN : <a href="http://ow.ly/KNICZ">http://ow.ly/KNICZ</a><br />
<div style="left: -99999px; position: absolute;">
angka tujuh itu
mempunyai rahasia yang sangat besar dan kedudukan yang agung di sisi
Allah.
© Allah menghiasi Udara ini dengan 7 Lapis Langit sebagaimana Firman
Allah dalam Al-Qur’an Surat An Naba’ ayat 12, “Dan Kami (Allah) jadikan
di atas kamu tujuh (langit) yang kukuh.”
Kemudian Allah menghiasi langit itu dengan Tujuh Bintang. Tujuh Bintang
yang dimaksud adalah : Bintang Zuhal, Bintang Musytari, Bintang Marikh,
Bintang Syamsu, Bintang Zahro, Bintang Athorid, dan Bintang Qomar.
Sebagaimana firman Allah dalam Al-Qur'an surat Al Hijr ayat 16, "Dan
sungguh Kami telah menjadikan gugusan bintang di langit dan Kami telah
menghiasinya bagi orang-orang yang memandangnya.”
© Allah telah menghiasi padang (tanah) yang lapang dengan Tujuh lapis
Bumi. Rasulullah SAW pernah menjelaskan : Para penghuni Bumi Lapisan
ke-7 adalah golongan Malaikat, Pada lapisan ke-6 di huni oleh Iblis dan
para pembantunya, Pada lapisan bumi ke-5 di huni oleh setan-setan, Pada
lapisan ke-4 di huni oleh ular-ular, Pada lapisan ke-3 di huni oleh
kalajengking, pada lapisan ke-2 oleh jin-jin, dan Pada lapisan pertama
adalah Manusia. Kemudian Allah menghias bumi itu dengan tujuh lautan.
© Allah telah menghiasi neraka dengan Tujuh Tingkatan, yaitu :
Jahannam, Sa’ir, Saqor, Jahim, Huthomah, Ladhoo dan Haawiyah. Kemudian
Allah menghiasi pula dari tiap-tiap neraka dengan tujuh Pintu.
Sebagaimana Firman Allah dalam surat Al Hijr ayat 44, "Jahannam itu
mempunyai tujuh pintu. tiap-tiap pintu (telah ditetapkan) untuk golongan
yang tertentu dari mereka."
© Allah menghiasi Al-Qur’an (Kitab suci umat Islam) dengan Tujuh surat
panjang, Yaitu Al-Baqarah, Ali Imran, Al-Maaidah, An-Nissa', Al 'Araaf,
Al An'aam dan Al-Anfaal atau At-Taubah. Kemudian Allah menghiasinya pula
dengan Tujuh ayat Ummul kitab (Al-Fatihah/Pembuka kitab). Sebagaimana
Firman Allah dalam Surat AL Hijr ayat 87, "Dan Sesungguhnya Kami telah
berikan kepadamu tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang dan Al Quran yang
agung."
© Allah menghias manusia dengan tujuh anggota badan, yaitu dua tangan,
dua kaki, dua lutut, dan satu wajah. Kemudian Allah menghiasinya,
dengan tujuh peribadatan, yaitu : dua tangan dengan doa, dua kaki dengan
berkhidmat, dua lutut dengan duduk, dan wajah (muka) dengan sujud.
© Allah menghias umur manusia dengan tujuh tingkatan / tahapan. Pada
masa baru lahir dinamakan tahapan rodhi’ (Menyusu), kemudian tahap fa
thim (disapih), tahapan Shobiyyi (bayi), tahapan ghulam (masa
kanak-kanak), kemudian tahapan syaab (pemuda/remaja), kemudian tahapan
kuhul (yakni menginjak usia antara 30-50 tahun), dan menginjak tahapan
Syaikh (masa tua).
© Allah menghiasi dunia ini dengan tujuh negeri yang besar, yaitu :
1) Hindustan, 2) Hijaz, 3) Badiyah dan Kufah, 4) Irak, Syam,(Siria),
Khurasan sampai Balakh, 5) Roma dan Armenia, 6) Negeri Ya’juj dan
Ma’juj, dan 7) Cina Turkistan.
<br />
<br />
Copy and WIN : <a href="http://ow.ly/KNICZ">http://ow.ly/KNICZ</a></div>
</div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-54514443967805107312015-03-13T15:54:00.003-07:002015-03-13T16:10:34.797-07:00 KAROMAH WALI<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="color: red;">(HABAIB LUTFI BIN YAHYA) : KAROMAH WALI </span><br />
<br />
<span style="color: blue;">“Karomah wali” bagian materi yang disampaikan oleh Habib lutfi dalam
peringatan khaul Syaikh Abu Hasan Ali al-Syadlili di Desa Pajomblangan
Kedungwuni. </span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">Karomah yang dalam bahasa jawa disebut “keramat”,atau
dalam istilah lain mukjizat,( pemakaian kata mukjizat ini aviliasinya
lebih ke para Nabi maupun Rasul), sering disalah artikan. Banyak yang
mengaviliasikan karomah ke suatu hal yang bersifat mistis, aneh, dan
irasional. Status kewalian para wali yang hanya di pandang dari sudut
bagamaiana seorang wali ini mampu melakukan hal-hal yang bersifat
irasional tentunya bukanlah hal yang tepat, walupun keramat itu benar
adanya, namun ini tidak bisa dijadikan justfikasi untuk membuktikan
kewalian para wali.</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">Karena menurut Abah Lutfi seorang wali itu bukan
hanya seorang yang mampu mengeluarkan keramat saja,keramat itu keluar
pada waktu-waktu tertentu dan ketika dibutuhkan, kalau tidak dibutuhkan
ya tidak bisa keluar. Dari sini kita juga harus melihat bagaiamana
seorang wali berjuang dan terutama memberi maslahah, memberi solusi
terhadap permasalahan-permasalahan ummat dan lain –lain.</span><br />
<span style="color: blue;">Wali yang
dibutuhkan dewasa ini bukanlah wali yang hanya berkeramat itu tadi,
namun lebih ke bagaimana wali mampu memberi maslahah li al-Ummat,
sejauh mana wali mampu memberi perubahan baik di bidang ekonomi dan
lain-lain. Syaikh Abu Hasan Ali al-Syadlili ketika umur tujuh tahun
sudah mampu memberi perubahan terhadap perekonomian menjadi bukti akan
hal itu, wali songo yang sudah meninggal yang sampai sekarang masih bisa
memberi kehidupan para pedagang disamping makam-makamnya pun juga
sebuah bukti nyata akan kewalian para wali.</span><br />
<br />
<br />
<span style="color: blue;">Mari kita lihat
Rasulullah sendiri,mukjizat terbesarnya adalah al-Qur’an, mengapa tidak
sebagaimana nabi Musa yang mempunyai mukjizat membelah laut dengan
tongkat, bagi nabi Isa yang mempunyai mukjizat menyembuhkan orang sakit
lepra hanya semata-mata dengan menjamah.</span><br />
<span style="color: blue;">Maka timbullah pertanya’an,
mengapa mukjizat nabi Muhammad hanya al-Qur’an yang dibaca, atau satu
kitab yang dipelajari, bukan sebagaimana mukjizat yang mengagumkan akal?
Mengapa tidak sebagaimana yang ada pada nabi Musa, Mengapa tidak api
yang tidak menghangusi nabi Ibrahim, atau sebagai nabi Isa yang
menyembuhkan orang buta dan lepra itu.</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">Orang-orang musyrikin di
Makkah dahulupun pernah meminta supaya Nabi Muhammad Saw. menunjukan
suatu mukjizat, misalnya bukit shafa menjadi emas, atau beliau sendiri
mempunyai sebuah rumah dari emas, dan beberapa permintaan yang lain..
Tetapi permintaan mereka tidak dikabulkan oleh Allah atau tidak
memandang itu lebih penting dari mukjizat al-Qur’an. Beberapa hadits
sahih yang telah diriwayatkan dari sahabat beliau, bahwa beliapun pernah
mempertujukkan mukjizat yang aneh-aneh dan ganjil, misalnya keluar air
yang diminum oleh 1200 orang dari dalam timba beliau yang kecil di
Hudaybiyah, atau hujan lebat disekitar kemah tentara saja dan tidak
turun di tempat lain sehingga semuanya dapat menampung air, yang
banyakinya 30.000 orang dalam perjalaanan kepeperanga Tabuk dan bebrapa
mukjizat yang lain. Tetapi mukjizat-mukjizat yang demikian tidaklah
beliau jadikan tantangan kepada kaum musyrikin. Beliau menentang lawan
hanya dengan mukjizat al-Qur’an. Dengan al-Qur’an beliau mengokohkan
risalatnya dan dengan al-Qur’an belaiu menambah iman pengikut-pengikut
belaiu, kaum yang beriman, sampai hari kiamat.Mukjizat seorang Rasul
ataupun seorang nabi selalu disesuaikan Tuhan dengan zaman hiduap Rasul
atau Nabi itu sndiri, dan harus sesuai pula dengan macam-ragam risalat
yang dibawanya. Apabila risalatnya itu adalah risalat yan g nyata untuk
seluruh manusia, yang kekal dan tidak akan berubah lagi sampai
selama-lamanya, hedaklah mukjizatnya itu yang kekal dan merata pula,
yang kian mendalam orang berfikir, kian mengakui akan mukjizat itu.</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">Mukjizat sekali-kali tidak akan kekal, kalau dia hanya merupakan suatu
kejadian yang dapat dilihat mata disuatu masa. Sebab apabila Rasul yang
membawa mukjizat itu telah berpulang ke rahmatullah, mukjizat itu tidak
akan bertemu lagi. Dan ada pula suatu kejadian yang dipandang mukjizat
dizaman hidup nabi yang bersangkutan, namun setelah beberpa abad di
belakang, mukjizat itu tidak ada lagi karena kemajuan ilmu pengetahuan.
Sebab itu maka mukjizat yang diberikan kepada nabi Muhammad bukanlah
mukjizat untuk dilihat mata dan panca indra (hissi), tetapi untuk
dilihat hati dan meminta pemikiran (maknawi). Mukjizat hisi telah habis
pengaruhnya dengan habis zamanya. Mukjizat Musa dan Isa hanya dilihat
oleh manusia yang sezaman dengan beliau.</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">Sebagaimana mukjizat nabi
Musa dan Isa yang sudah lapuk termakan zaman, begitu juga keramat wali
dimasa sekarang ini. Mari, Jangan kita jadikan keramat sebagai patokan
dalam menilai kewalian para wali, wilayah keramat dan tidaknya bukanlah
kita yang menentukan.. Apalagi dizaman dimana ilmu pengetahuanlah yang
akan menjawab segala permasalahan-permasalahan yang ada, karna wali
yang dibutuhkan dewasa ini bukanlah wali yang demikian adanya, Rasul
sendiri menghadapi tantangan kaum Musrikin dengan kemukjizatan al-Quran
bukan yang lain, walaupun Rasul mampu. </span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">Untuk itu mari kita tepis
anggapan-anggapan yang mendeskreditkan tariqat/tasawuf, atau yang
mengatakan bahwa bertasawuf/berthariqat berpotensi terhadap kemunduran
atau stagnasi ilmu pengetahuan dengan hanya memandang sisi kewalian dari
adanya keramat-keramat itu tadi. Bukti Syaikh Abu Hasan Ali as-Syadlili
diatas merupakan bagian dari jawaban bahwa anggapan itu tidak tepat,
belum bukti-bukti yang lain, seperti suksesnya pergerakan ekonomi
berbasis masyarakat thariqah muridiyyah di Senegal, as-Syadliliyyah di
Afrika Selatan dan lain-lain. Keberhasilan ulama-ulama tasawuf diatas
merupakan bukti bahwa sebenarnya mereka disamping
bertasawuf/berthariqat, mereka juga sangat menjunjung tinggi ilmu
pengetahuan. </span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">Habib Lutfi dalam setiap kesempatan pun selalu terus
menerus mengajarkan tentang betapa pentingnya ilmu pengetahuan, beliau
tidak pernah membatasi ilmu hanya terpatok pada ilmu agama saja. Kepada
murid-muridnya beliau selalu mendukung mengenai ilmu yang dipelajari,
baik itu terkait ilmu umum seperti kedokteran, pertanian,perekonomian
dan lain-lain.</span><br />
<span style="color: blue;">Dibalik kemursyidan tahriqahnya beliau juga tidak
terlepas dari tokoh/ulama yang punya tanggung jawab menuntun ummatnya
dari hal ikhwal keduniaan menuju hal ikhwal keakhiratan.Wallahu A’lam..!</span><br />
<br /></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-69348007484810613352015-03-13T15:47:00.000-07:002015-03-13T16:09:23.914-07:00 Keutamaan La Ilaha Illallah <div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h3 class="post-title">
<span style="color: red;"><a href="http://onlinepesantren.blogspot.com/2014/02/keutamaan-la-ilaha-illallah_19.html">Keutamaan La Ilaha Illallah</a></span>
</h3>
<br />
<div class="post-body">
<span style="color: red;">Beberapa Fadhilah dan keutamaan mengamalkan kalimat La Ilaaha Illallah
antara lain sebagai berkut :</span><br />
<br />
<span style="color: blue;">1 Rasulullah SAW bersabda :
”Nanti pada hari kiamat ada seseorang yang didatangkan ke timbangan
amal, lalu dikeluarkan baginya 99 bendel, dimana setiap bendel berisi
catatan kesalahan dan dosanya sejauh mata memandang, lantas diletakkan
di salah satu daum timbangan; kemudian dikeluarkan satu kertas selebar
ujung jari yang padanya tertulis suatu persaksian bahwa tidak ada Tuhan
selain Allah dan bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, lalu
diletakkan pada daun timbangan yang lain, maka lembaran kertas yang
kecil itu menghapus dosa-dosanya”.</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">2 Barangsiapa yang memelihara 7 (tujuh) kalimat, maka ia mulia disisi
Allah, mulia disisi Malaikat, Allah akan mengampuni dosa-dosanya
walaupun sebanyak buih di laut, merasakan manisnya ibadah, dan hidup
atau mati baik baginya. Ketujuh kalimat dimaksud adalah:
1. apabila memulai sesuatu perbuatan, maka ia membaca
Bismillahir-rahmanir-rahim.
2. apabila selesai mengerjakan sesuatu, maka ia membaca Alhamdulillah.</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">3. apabila lisannya terlanjur mengucapkan kata-kata yang tidak berguna
atau mengerjakan perbuatan yang tidak terpuji, maka ia mengucapkan
Astaghfirullah.</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;"> 4. apabila hendak mengerjakan sesuatu pekerjaan esok harinya, maka ia
mengucapkan Insya Allah.</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">5. apabila menghadapi sesuatu yang tidak diinginkan, maka ia mengucapkan
La haula wa la quwwata illa billahil-’aliyyil-azhim.</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;"> 6. apabila tertimpa musibah baik dalam diri maupun hartanya, maka ia
mengucapkan Inna lillahi wa inna ilaihi raji’un.</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">7. sepanjang waktu baik siang maupun malam, lisannya selalu mengucapkan
La Ilaha Illallah.
3 Diriwayatkan dari salah seorang sahabat, bahwasanya ia berkata :
Barangsiapa yang mengucapkan La Ilaha Illallah dengan benar-benar ikhlas
dari lubuk hatinya serta membacanya dengan panjang penuh hormat,
niscaya Allah menghapus 4000 dosa besar”. Ada seseorang yang bertanya
kepadanya : ”Bagaimana apabila ia tidak mempunyai 4000 dosa?” Sahabat
itu menjawab :”Diampunilah dosa-dosa keluarga dan tetangganya”.
4 Dari Abu Hurairah ra, bahwasanya ia berkata : ” Wahai Rasulullah,
siapakah orang yang paling dahulu mendapat syafaatmu?” Beliau bersabda:
”Orang yang mengucapkan La Ilaha Illallah dengan benar-benar ikhlas dari
lubuk hatinya”.
5 Al Hasan Al Basri menafsirkan bahwa tidak ada balasan bagi orang yang
mengucapkan La Ilaha Illallah kecuali syurga.
6 Diriwayatkan dari Nabi SAW, bahwasanya beliau bersabda :
”Ajarkanlah La Ilaha Illallah kepada orang-orang yang (menjelang) mati
diantara kamu sekalian, karena sesungguhnya kalimat itu dapat
menghancurkan dosa-dosa sehancur-hancurnya”. ”Wahai Rasulullah,
(bagaimana) jika ia membaca kalimat itu sewaktu hidupnya? ” Beliau
menjawab : ”Kalimat itu lebih menghancurkan dan lebih menghancurkan”.
7 Anas bin Malik ra meriwayatkan dari Nabi SAW, bahwasanya beliau
ditanya:
”Wahai Rasulullah, apakah syurga itu mempunyai harga?” Beliau menjawab :
”Harganya adalah ucapan La Ilaha Illallah”.</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;"> 8 Nabi SAW juga bersabda :
”Seutama-utama apa yang aku baca dan dibaca oleh nabi-nabi sebelum aku
adalah : La Ilaha illallah”.
”……Wahai Muhammad, terimalah berita gembira, sesungguhnya umatmu telah
mempunyai surat izin untuk hari kiamat itu. Ingatlah, orang yang
bersaksi bahwa tidak ada Tuhan kecuali Allah itu akan melewati titian
Jahannam dengan selamat. Nabi SAW bersabda : ”Segala puji bagi Allah
yang telah memberikan ilham bahwa tidak ada Tuhan kecuali Allah”.</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">9.Aman dari adzab Allah di dunia dan di akhirat</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">10.Sabda Rasulullah : Iman itu ada 70 lebih cabang, yang penting dan
utama adalah “La Ilaaha Illallah” dan yang terendah adalah menyingkirkan
duri (sesuatu yang menyakiti) di jalan (HR. Muslim).</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">11.Sabda Rasulullah s.a.w. : Allah s.w.t. berfirman : Wahai Ibnu Adam,
sesungguhnya bila engkau datang kepadaku dengan dosa sepenuh bumi,
kemudian engkau bertemu denganKu (pada hari kiamat) dengan tidak
menyekutukan Aku dengan sesuatu, niscaya akan Aku berikan samudera
ampunan untukmu (Tirmidzi).</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">12. Rasulullah s.a.w. bersabda : Allah berfirman : Barang siapa
menerimaKu tidak meyekutukanKu dengan sesuatupun, maka ia masuk surga,
dan barang siapa menemuiKu dan menyekutukan Aku dengan sesuatu, pasti ia
masuk neraka (HR. Muslim).</span><br />
<span style="color: blue;"><br /></span>
<span style="color: blue;">Mudah-mudahan kita sekalian dapat mengamalkan kalimat LA ILAHA ILLALLAH
ini dengan baik serta istiqamah sehingga kita tergolong orang yang
dicintai oleh Allah SWT, dan diqabul segala hajatnya serta menjadi orang
yang selamat Fiddun-ya wal akhirah. Amiiiin.
</span></div>
<div class="post-footer">
<div class="post-footer-line post-footer-line-1">
</div>
<div class="post-footer-line post-footer-line-1">
<span style="color: blue;"><span class="post-author">( Khan_Lirboyo)</span></span><span class="post-timestamp">
</span>
<span class="post-comment-link">
</span>
<span class="post-backlinks post-comment-link">
</span>
<span class="post-icons">
</span>
</div>
<div class="post-footer-line post-footer-line-2">
<span class="post-labels">
</span>
</div>
</div>
<div class="comments" id="comments">
<a href="https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2036722829202276842" name="comments"></a>
<h4>
</h4>
<h4>
</h4>
</div>
<div class="widget HTML" id="HTML21">
<h2 class="title">
</h2>
<div class="widget-content">
<div id="cboxdiv" style="line-height: 0; text-align: center;">
</div>
</div>
<span class="widget-item-control">
</span>
</div>
<div class="widget HTML" id="HTML15">
<div class="widget-content">
</div>
<span class="widget-item-control">
</span>
</div>
<div class="clear">
</div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-48280289067348893352015-01-21T11:45:00.002-08:002015-03-13T16:09:54.029-07:00Dialog Akal dan Hati<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="color: red;"><b>Suatu hari, akal berkata kepada hati:</b></span><br />
<br />
<span style="color: blue;"><i>Aku membimbing mereka yang tersesat.<br />
Meskipun di atas bumi, aku sangat mengenal langit<br />
Kau perlu tahu ketinggian apa yang dapat ku daki</i></span><br />
<span style="color: blue;"><i>
<br />
Di dunia, tugasku adalah membimbing<br />
Seperti nabi Khidir, Aku membimbing manusia<br />
<br />
Aku dapat menjelaskan rahasia Kitab Eksistensi<br />
Tentu saja, aku adalah manifestasi keagungan Allah<br />
</i></span><br />
<span style="color: blue;"><i>Kau, hai hati, adalah segumpal darah<br />
Tapi aku mutiara tak bernilai</i></span><br />
<br />
<span style="color: red;"><b>Mendengar akal berucap seperti itu, hati pun berkata:</b></span><br />
<br />
<span style="color: blue;"><i>Apa yang kau katakan memang benar<br />
Tapi kau juga harus tahu, seperti apakah aku</i></span><br />
<span style="color: blue;"><i>
<br />
Kau hanya tahu rahasia eksistensi<br />
Tapi aku melihat rahasia itu dengan mataku sendiri<br />
<br />
Kau hanya terkait manifestasi lahiriah<br />
Tapi aku mengenal jiwa segala sesuatu<br />
<br />
Kau pengetahuan tapi aku intuisi<br />
Kau mencari Tuhan, tapi aku dapat menunjukkan jalan kepada Tuhan<br />
<br />
Pengetahuan membimbing pada kegelisahan<br />
Tapi aku merupakan obat penyakit ini<br />
<br />
Kau adalah lilin di kuil kebenaran<br />
Aku adalah pelita di istana keindahan<br />
<br />
Kau terbatas oleh ruang dan waktu<br />
Aku dapat terbang ke tempat-tempat yang tak terpikirkan<br />
</i></span><br />
<span style="color: blue;"><i>Tentu saja, ketinggian adalah tempatku<br />
Nyatanya, aku adalah singsana Tuhan yang Maha Agung</i></span><br />
— — —<br />
<span style="color: red;">Dialog ini dibuat oleh Dr M Iqbal (1877-1938). Dialog ini menyoroti
tema umum di kalangan tasawuf atau sufisme, pergulatan antara akal dan
hati. Saya sendiri mengambilnya dari salah satu pesan yang disebarkan
melalui salah satu grup WA. </span><br />
<br />
Secara umum, Akal merupakan suatu entitas yang sangat berguna bagi
manusia, yang dengannya manusia dapat memahami suatu realitas. Dengan
akal, manusia mampu mengetahui bahkan menyelami akan kreativitas sang
Khaliq Yang Maha Tak Terbatas — tentu melalui penciptaan kosmologi dan
psikologi. Maka tidaklah mengherankan, bila akal mampu mencapai bintang.<br />
<br />
Namun ingat, akal memiliki keterbatasan. Banyak hal yang tidak dapat
dipahami oleh akal ini, hanya dapat dipahami oleh intuisi. Intuisi
bersemi di dalam hati, dan hati merupakan singgasana jiwa. Jiwa adalah
sebuah manifestasi Tuhan. Hanya melalui pembersihan hati dan
pengembangan diri, manusia dapat mencapai ketinggian di atas
tempat-tempat tinggi yang dapat dicapai oleh akal.<br />
— — —<br />
“Maka apabila Aku telah menyempurnakan kejadiannya (manusia) dan
telah meniupkan ke dalamnya ruh (ciptaan)-Ku …” Q.S. alHijr (15):29<br />
Ketahuilah, kata ‘menyempurnakan’ dalam ayat ini berarti penciptaan
jasad, dengan segala unsur kemanusiaannya, menjadi siap untuk ditempati
jiwa rasional. Di titik ini, manusia dikenal sebagai basyar (being)
dalam bahasa arab.<br />
<br />
Sementara, diksi ‘ruh (ciptaan)-Ku’ merupakan sesuatu yang
ditambahkan pada jiwa, mengingat substansi spiritual ini bukanlah
bersifat jasmani. Di titik ini, manusia dikenal sebagai insan
(becoming), atau jamaknya adalah an nas dalam bahasa arab<br />
<br />
Ya. Hadapkanlah perhatianmu pada jiwa, sempurnakanlah keutamaannya,
sebab dengan jiwamu, bukan dengan ragamu, engkau disebut insan.<br />
Mari menginsankan diri<br />
Karena sebagaimana yang dinyatakan oleh Imam Khomeini<br />
‘Hanya orang-orang yang mampu membuat dirinya sebagai manusia saja yang akan dibangkitkan dalam rupa manusia’<br />
[ <span class="byline"><span class="author vcard"><a class="url fn n" href="https://ridhaintifadha.wordpress.com/author/ridhaintifadha/" rel="author" title="View all posts by ridhaintifadha">ridhaintifadha ]</a></span></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-76936506448387869602015-01-05T10:29:00.000-08:002015-01-05T10:31:24.427-08:00BERBURU DOA YANG MUSTAJAB<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="top-wrapper">
<br />
<header class="post-title single-post">
<h1>
<span style="color: red;"><a href="http://muslimah.or.id/akhlak-dan-nasehat/berburu-doa-mustajab.html" rel="bookmark" title="Permanent Link to Berburu Do’a Mustajab">Berburu Do’a Mustajab</a></span></h1>
</header>
<span class="post-meta"><a href="http://muslimah.or.id/akhlak-dan-nasehat/berburu-doa-mustajab.html#comments" title="Comment on Berburu Do’a Mustajab"></a></span>
</div>
<br />
<figure class="post-thumb">
<span class="overlay"></span>
</figure>
<span style="color: blue;">Hidup ini tak lekang dengan masalah, silih berganti dari
masalah satu ke masalah lain. Akan tetapi jika kita mau berfikir
sebenarnya dibalik masalah tersebut ada pelajaran yang berharga yang
dapat kita petik. Rugilah kita tatkala menyia-nyiakan masalah, berlari
dari masalah ataupun pura-pura mengaburkan masalah tersebut.</span><br />
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">Saudariku, sebagai <a href="http://muslimah.or.id/tag/wanita">wanita</a>
dengan kodrat yang mempunyai beragam peran tentunya tak jauh dari
masalah. Terlebih lagi secara fitrah, wanita sering mengedepankan hati
atau perasaan untuk menilai sesuatu. Dengan demikian hendaknya kita
mencari cara agar kita dapat mensiasati kelemahan itu agar menjadi
lebih tegar tatkala kita dirundung masalah.</span><br />
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">Saudariku, ber<a href="http://muslimah.or.id/tag/doa">doa</a>lah kepada Allah karena itulah kunci dari segala masalah kita, Allah telah berfirman:</span><br />
<span style="color: blue;">
</span>
<div class="arab">
<span style="color: blue;">وَإِذَا سَأَلَكَ عِبَادِي عَنِّي فَإِنِّي قَرِيبٌ
أُجِيبُ دَعْوَةَ الدَّاعِ إِذَا دَعَانِ فَلْيَسْتَجِيبُوا لِي
وَلْيُؤْمِنُوا بِي لَعَلَّهُمْ يَرْشُدُونَ</span></div>
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">“Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu tentang Aku, maka
(jawablah), bahwasanya Aku adalah dekat. Aku mengabulkan permohonan
orang yang berdo’a apabila ia memohon kepada-Ku, maka hendaklah mereka
itu memenuhi (segala perintah-Ku) dan hendaklah mereka beriman
kepada-Ku, agar mereka selalu berada dalam kebenaran.” (Al Baqarah: 186)</span><br />
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">Apa susahnya kita mengadu kepada Allah yang telah men<a href="http://muslimah.or.id/tag/takdir">takdir</a>kan
semua masalah yang telah menghampiri kita? Segala masalah akan ada
kunci jawabnya meskipun entah kapan waktunya. Kita hanya bisa serahkan
kepada Allah dan berusaha semaksimal mungkin untuk memecahkannya.
Ingatlah saudariku apapun masalahnya dengan<a href="http://muslimah.or.id/tag/dzikir"> mengingat Allah</a> hati menjadi tenang.</span><br />
<span style="color: blue;">
</span>
<div class="arab">
<span style="color: blue;">أَلا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ</span></div>
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">“Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tenang.” (Qs Ar-Ra’d: 28)</span><br />
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">Saudariku doa adalah kunci yang sangat ampuh dan mujarab untuk
melepaskan kepenatan hati, rasa was-was ataupun segala masalah yang
sedang kita hadapi. Ingatlah bahwa doa adalah inti ibadah. Kita percaya
bahwa dengan terus dan terus memohon kepada Allah maka Allah akan
memudahkan urusan kita.</span><br />
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">Ibnul Qayyim <i>Rahimahullah</i> berkata:</span><br />
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;"><i>“Jika Allah akan memberi kunci kepada seorang hamba, berarti
Allah akan membuka (pintu kebaikan) kepadanya dan jika seseorang
disesatkan Allah, berarti ia akan tetap berada di depan pintu
tersebut.”</i></span><br />
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">Tentu saja tidak semua doa dapat diterima. Oleh karena itu
pandai-pandailah dalam mensiasati agar doa terkabul. Dalam kesempatan
kali ini akan kami jelaskan orang-orang yang beruntung karena doanya
terkabul dan waktu-waktu mustajab untuk berdoa. Akan tetapi hal ini
tidak berarti memvonis orang-orang yang tidak termasuk dalam golongan
di atas, doanya tidak dikabulkan, <i>Wallahu a’lam bishawab</i>.</span><br />
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">Serahkan semua usaha kita kepada Allah, karena Allah yang berhak menentukan hasil dari proses yang kita usahakan.</span><br />
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">Rasulullah <i>Shalallahu’alaihi wasallam</i> bersabda:</span><br />
<span style="color: blue;">
</span>
<div class="arab">
<span style="color: blue;">يَقُولُ اللَّهُ تَعَالَى أَنَا عِنْدَ ظَنِّ عَبْدِي بِي
وَأَنَا مَعَهُ إِذَا ذَكَرَنِي فَإِنْ ذَكَرَنِي فِي نَفْسِهِ
ذَكَرْتُهُ فِي نَفْسِي وَإِنْ ذَكَرَنِي فِي مَلَإٍ ذَكَرْتُهُ فِي
مَلَإٍ خَيْرٍ مِنْهُمْ وَإِنْ تَقَرَّبَ إِلَيَّ بِشِبْرٍ تَقَرَّبْتُ
إِلَيْهِ ذِرَاعًا وَإِنْ تَقَرَّبَ إِلَيَّ ذِرَاعًا تَقَرَّبْتُ
إِلَيْهِ بَاعًا وَإِنْ أَتَانِي يَمْشِي أَتَيْتُهُ هَرْوَلَةً</span></div>
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;"><i>“ Allah Subhanahu wata’ala berfirman, ’<b>Aku sesuai dengan persangkaan hamba-Ku kepada-Ku</b>,
Aku bersamanya bila dia ingat Aku. Jika dia mengingat-Ku dalam
dirinya, Aku mengingatnya dalam diri-Ku. Jika dia menyebut Nama-Ku
dalam suatu perkumpulan, Aku menyebutkan dalam perkumpulan yang lebih
baik dari mereka. Bila dia mendekat kepada-Ku sejengkal, Aku mendekat
kepadanya sehasta. Jika dia mendekat kepada-Ku sehasta, Aku mendekat
kepadanya sedepa. Jika dia datang kepada-Ku dengan berjalan (biasa),
maka Aku mendatanginya dengan berjalan cepat.”</i> (HR Bukhari Muslim)</span><br />
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">Ada beberapa golongan manusia yang doanya terkabul, antara lain;</span><br />
<span style="color: blue;">
</span>
<ul>
<li><span style="color: blue;"><b>Doa seorang muslim terhadap saudaranya tanpa sepengetahuan saudaranya </b><br />
Dari Abu Darda’ <i>Radhiyallahu’anhu</i>, dia berkata bahwa Nabi Muhammamad <i>Shalallahu’alaihi Wasallam</i> bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Tidak seorang muslim berdoa untuk saudaranya yang tidak ada
dihadapannya kecuali ada seorang malaikat yang ditugaskan berkata
kepadanya:’Aamiin, dan bagimu seperti yang kau do’akan.”</i> (HR Muslim)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Orang yang memperbanyak berdoa pada saat lapang dan bahagia</b><br />
Dari Abu Hurairah <i>Radhiyallahu’anhu</i>, Rasulullah <i>Shalallahu’alaihi wa sallam</i> bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Barangsiapa yang ingin doanya terkabul pada saat sedih dan susah maka hendaklah memperbanyak berdoa pada saat lapang.” </i>(HR At-Tirmidzi, Dishahihkan oleh Dzahabi dan dihasankan oleh Al-albani)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Orang yang teraniaya </b><br />
Dari Mu’adz bin Jabal <i>Radhiyallahu’anhu,</i> Rasulullah <i>Shalallahu’alaihi wa sallam</i> bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Hati-hatilah dengan doa orang-orang yang teraniaya, sebab tidak ada hijab antaranya dengan Allah (untuk mengabulkan).”</i> (HR Bukhari & Muslim)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Doa orangtua kepada anaknya dan doa seorang musafir</b><br />
Dari Abu Hurairah <i>Radhiyallahu’anhu</i>, Rasulullah <i>Shallallahu’alaihi wasallam </i>bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>”Tiga orang yang doanya pasti terkabullkan; doa orang yang teraniaya, doa seorang musafir dan doa orangtua terhadap anaknya.”</i> HR Abu Daud dan dihasankan oleh Al-Albani</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Doa orang yang sedang berpuasa</b><br />
Dari Anas bin Malik<i> Radhiyallahu’anhu</i>, dia Rasulullah <i>Shalallahu’alaihi wasallam </i>bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Tiga doa yang tidak ditolak; doa orangtua terhadap anaknya, doa orang yang sedang puasa, dan doa seorang musafir.”</i> HR Baihaqi dan dishahihkan oleh Al-Albani</span></li>
</ul>
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">Kemudian lebih baik lagi tatkala kita tahu waktu-waktu yang mustajab
untuk berdoa sehingga kita bisa maksimal dalam berdoa. Antara lain:</span><br />
<span style="color: blue;">
</span>
<ul>
<li><span style="color: blue;"><b>Sepertiga Akhir Malam</b><br />
Dari Abu Hurairah <i>Radhiyallahu’anhu</i> bahwasanya Rasulullah <i>Shallallahu’alaihi Wasallam</i> bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Sesungguhnya Rabb kami yang Maha Berkah lagi Maha Tinggi turun
setiap malam ke langit dunia pada sepertiga akhir malam terakhir, lalu
berfirman: Barangsiapa yang berdoa, pasti akan Kukabulkan, bar</i><i>angsiapa yang memohon pasti akan Aku perkenankan dan barangsiapa yang meminta ampun, pasti akan Ku ampuni</i>.” (HR Bukhari)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Tatkala berbuka puasa bagi orang yang berpuasa</b><br />
Dari Abdullah bin ‘Amr bin ‘Ash <i>Radhiyallahu’anhu</i>, dia mendengar Rasulullah <i>Shallallahu’alaihi wasallam</i> bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Sesungguhnya bagi orang yang berpuasa pada saat berbuka ada doa yang tidak ditolak.” </i>(HR Ibnu Majah)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Pada setiap dubur shalat fardhu (sesudah tasyahud akhir, sebelum salam)</b><br />
Dari Abu Umamah <i>Radhiyallahu’anhu</i>, Sesungguhnya Rasulullah <i>Shallallahu’alaihi wasallam </i>ditanya tentang doa yang paling didengar oleh Allah <i>Subhanahu wata’alla</i>, beliau menjawab:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Dipertengahan malam yang akhir dan pada setiap dubur shalat fardhu.”</i> (HR At Tirmidzi dan dishahihkan oleh Al-Albani)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Pada saat perang berkecamuk</b><br />
Dari Sahl bin Sa’ad <i>Radhiyallahu ‘anhu</i> bahwa Rasulullah <i>Shalallahu’alaihi wasallam </i>bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Ada dua doa yang tidak tertolak atau jarang tertolak; doa pada saat adzan dan doa tatkala perang berkecamuk.”</i> (HR Abu Daud dishahihkan oleh Imam Nawawi dan Al-Albani)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Sesaat pada hari Jum’at</b><br />
Dari Abu Hurairah <i>Radhiyallahu’anhu</i>, Abul Qasim <i>Shalallahu’alaihi wasallam </i>bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Sesungguhnya pada hari Jum’at ada sesaat yang tidak bertepatan
seorang hamba muslim shalat dan memohon sesuatu kebaikan kepada Allah
melainkan akan dikabulkan. Beliau berisyarat dengan tangannya untuk
menunjukkan sebentarnya waktu tersebut.”</i> (HR Al Bukhari)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Pada waktu bangun tidur malam hari bagi orang yang bersuci dan berdzikir sebelum tidur</b><br />
Dari ‘Amr bin ‘Anbasah <i>Radhiyallahu’anhu</i> bahwa Rasulullah <i>Shallallahu’alaihi Wasallam </i>bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Tidaklah seorang hamba tidur dalam keadaan suci lalu terbangun
pada malam hari kemudian memohon sesuatu tentang urusan dunia atau
akhirat melainkan Allah akan mengabulkannya.</i>” (HR Ibnu Majah)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Diantara adzan dan iqamah</b><br />
Dari Anas bin Malik <i>Radhiyallahu’anhu</i>, Rasulullah <i>Shallallahu’alaihi Wasallam</i> bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Doa tidak akan ditolak antara adzan dan iqamah.”</i> (HR Abu Daud, dishahihkan Al-Albani)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Pada waktu sujud dalam shalat</b><br />
Dari Ibnu Abbas <i>Radhiyallahu’anhu</i>, Rasulullah <i>Shallallahu’alaihi wasallam</i> bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Adapun pada waktu sujud, maka bersungguh-sungguhlah berdoa sebab doa saat itu sangat diharapkan untuk terkabul.”</i> (HR Muslim)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Pada saat sedang turun hujan</b><br />
Dari Sahl bin Sa’ad <i>Radhiyallahu’anhu</i>, Rasulullah <i>Shallallahu’alaihi wasallam </i>bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Dua doa yang tidak pernak ditolak; doa pada waktu adzan dan doa pada waktu turun hujan.”</i> (HR Hakim dan dishahihkan oleh Al-Albani)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Pada saat ada orang yang baru saja meninggal</b><br />
Dari Ummu Salamah <i>Radhiyallahu’anha</i>, Rasulullah <i>Shallallahu’alahi wasallam</i> bersabda tatkala Abu Salamah sakaratul maut:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Susungguhnya tatkala ruh dicabut, maka pandangan mata akan
mengikutinya.” Semua keluarga histeris. Beliau bersabda:”Janganlah
kalian berdoa untuk diri kalian kecuali kebaikan, sebab para malaikat
meng-amini apa yang kamu ucapkan.”</i> (HR Muslim)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Pada malam lailatul qadr</b><br />
Allah <i>Subhanahu wata’alla</i> berfirman:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. Pada malam
itu turun malaikat-malaikat dan malaikat jibril dengan izin Tuhannya
untuk mengatur segala urusan. Malam penuh kesejahteraan sampai terbit
fajar</i>.” (Qs Al Qadr: 3-5)</span></li>
<li><span style="color: blue;"><b>Doa pada hari Arafah</b><br />
Dari ‘Amr bin Syu’aib <i>Radhiyallahu’anhu</i> dari bapaknya dari kakeknya, Nabi <i>Shallallahu’alaihi Wasallam</i> bersabda:</span>
<span style="color: blue;"><i>“Sebaik-baik doa adalah pada hari Arafah.”</i> (HR At Tirmidzi dishahihkan Al-Albani)</span></li>
</ul>
<span style="color: blue;">
</span><span style="color: blue;">Semoga bermanfaat dan dapat mengoptimalkan agar doa terkabul. <i>Wallahu a’lam.</i></span><br />
***<br />
Artikel <a href="http://muslimah.or.id/aqidah/berburu-doa-mustajab.html">muslimah.or.id</a><br />
Penyusun : Ummu Hamzah Galuh Pramita Sari<br />
Muroja’ah : Ust Abu Ukasyah Aris Munandar<br />
<b>Rujukan:</b><br />
<i>Do’a dan wirid </i>penerbit Pustaka Imam Syafi’i<br />
<i>Kesalahan dalam Berdoa</i> penerbit Darul Haq</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-7769027459899806942014-12-31T19:17:00.002-08:002014-12-31T19:17:37.658-08:00 Rasulullah Resah Melihat Awan atau Angin, Mengapa?<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h3 class="post-title entry-title" itemprop="name">
<span style="color: red;">Rasulullah Resah Melihat Awan atau Angin, Mengapa?
</span></h3>
<div class="post-header">
</div>
<br />
<br />
<span style="font-family: "Comic Sans MS";">Dalam beberapa pekan terakhir,
negeri kita dilanda bencana bertubi-tubi. Belum habis duka saat longsor memakan
korban 93 orang di Dusun Jemblung, Desa Sampang, Kecamatan Karangkobar, Banjarnegara,
Jawa Tengah, pada 12 Desember lalu.</span><br />
<span style="font-family: "Comic Sans MS";"><br />
Kini, duka itu kian bertambah saat pesawat Air Asia QZ8501 menghilang. Ada 155
orang di pesawat yang belum jelas nasibnya. Pencarian pun dilakukan dengan
kekuatan penuh. Negara-negara sahabat ikut berembuk mencari lokasi di mana
pesawat nahas itu berada. </span><br />
<br />
<span style="font-family: "Comic Sans MS";">Dalam berinteraksi dengan bencana, Islam mengajarkan penganutnya untuk bersabar
dan mengambil pelajaran atas kejadian tersebut. Tidak ada suatu kejadian di
dunia terjadi secara kebetulan. Semua atas izin Allah dan menyimpan banyak
hikmah. Semakin orang memahami hikmah di balik kejadian itu, ia akan semakin
lapang hati menerimanya.<br />
<br />
“Allah Menganugerahkan hikmah kepada siapa yang ia kehendaki. Dan barang siapa
dianugerahi hikmah itu, ia benar-benar dianugerahi karunia yang banyak. Dan,
hanya orang yang berakallah yang dapat mengambil pelajaran.” (QS al-Baqarah
[2]: 269)<br />
<br />
Kesadaran kepada kekuasaan Allah merupakan pelajaran terpenting dari bencana
alam. Semesta dan isinya tunduk kepada perintah Allah. Manusia, jin, hewan,
gunung, air, bumi, dan semua ciptaanya berada dalam genggaman-Nya.<br />
<br />
Bila Allah berkehendak, tidak ada yang dapat mencegah gunung yang kokoh itu
meletus, air yang turun dari langit kemudian mengalir membentuk banjir, dan
tanah tiba-tiba longsor memakan korban. Capaian Kecerdasan manusia dengan
segala peralatan super canggih tak mampu untuk membendung kuasa Allah.<br />
<br />
Orang beriman melihat bencana dari segi metafisika, yaitu keinginan tersirat
Sang Pencipta di belakang bencana. Sikap yang patut diambil orang mukmin
terhadap bencana alam yang menimpa saudara kita, yakni rasa takut
bencana-bencana itu akan menimpa kita. Sebagaimana bencana melanda daerah
mereka, kawasan kita juga sangat mungkin untuk ditimpa.<br />
<br />
Dari Sayyidina Aisyah Ra bercerita bahwa Wajah Rasulullah SAW berubah
ketika melihat awan atau angin. Maka Sayyidina Aisyah bertanya, “Wahai
Rasulullah, saya melihat manusia gembira ketika melihat awan karena mereka
mengharap turunnya hujan dan saya tampak wajah engkau resah melihatnya.”<br />
<br />
Kemudian Rasulullah berkata, “Wahai Aisyah, apa yang membuat saya aman bahwa
dalam awan/ angin itu tidak ada azab? Telah disiksa suatu kaum dengan angin
dan kaum lain ketika melihat awan-azab berkata, ‘Awan ini datang untuk
memberi hujan kepada kita’.” (HR Abu Daud)<br />
<br />
Kedua, mencegah kemungkaran. Sebagian orang terkadang mementingkan kesalehan
pribadinya. Ia tidak tergerak untuk mencegah kemungkaran yang tersebar di
sekelilingnya. Kemungkaran yang dibiarkan bisa menyebabkan turunnya siksa dari
Allah.<br />
<br />
Rasulullah SAW bersabda, “Sesungguhnya manusia apabila melihat kezaliman dan
tidak berusaha untuk mencegahnya maka dihawatirkan Allah akan meratakan
azabnya.” (HR Abu Daud). Berikutnya, bertobat dari segala dosa. Karena tobat
dapat menolak bencana. Allah berfirman “Tetapi Allah tidak akan menghukum
mereka, selama engkau (Muhammad) berada di antara mereka. Dan tidaklah pula
akan menghukum mereka, sedangkan mereka masih memohon ampunan.” (QS al-Anfal
[8]: 33). </span><br />
<br />
<br />
<div class="MsoNormal">
</div>
<b><span style="font-family: "Comic Sans MS";">Oleh: Imam Sadli</span></b><span style="font-family: "Comic Sans MS";"></span><br />
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"><a href="http://khazanah.republika.co.id/berita/dunia-islam/hikmah/14/12/30/nhdshj-rasulullah-resah-melihat-awan-atau-angin-mengapa">http://khazanah.republika.co.id/berita/dunia-islam/hikmah/14/12/30/nhdshj-rasulullah-resah-melihat-awan-atau-angin-mengapa</a></span><br />
<br />
<span style="font-family: "Comic Sans MS"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%;"> http://hilmanmuchsin.blogspot.com/2014/12/rasulullah-resah-melihat-awan-atau.html</span><br />
</div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-15527226886931740732014-12-12T04:36:00.000-08:002014-12-12T04:36:43.874-08:00CARA BERJALAN RASULULLAH SAW<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves/>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><br />
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin-top:0cm;
mso-para-margin-right:0cm;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; mso-outline-level: 1;">
<span style="color: red;"><b><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 24.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman"; mso-font-kerning: 18.0pt;">Meneladani Cara Berjalan Rasulullah saw </span></b></span></div>
<div style="text-align: justify;">
<br /></div>
<div style="text-align: justify;">
<span style="color: blue;">Bila kita perhatikan dengan seksama, cara
berjalan Rasulullah saw itu tidak lepas dari akhlaknya. Ini yang perlu ditiru
dan dipraktekkan oleh kaum muslimin. Berjalan adalah hal yang paling mudah
dilakukan jika kita termasuk manusia yang beruntung mendapatkan sepasang kaki
yang normal dari Allah SWT. Sayangnya, tidak banyak diantara kita yang tahu
bagaimana cara berjalan yang baik. Ingin tahu bagaimana cara Rasulullah SAW
tercinta berjalan. Simaklah hal-hal berikut ini:</span></div>
<ol start="1" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l1 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Langkah kaki beliau mantap</span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l1 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Postur tubuh beliau ketika melangkah tegap dan kuat
seperti orang yang berjalan menuruni perbukitan</span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l1 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Beliau mengangkat kakinya ketika berjalan, tidak
diseret.</span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l1 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Walaupun tegap dan kuat, gerakan beliau tetap terkesan
santun dan tidak sombong</span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l1 level1 lfo1; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Cara berjalan beliau melambangkan langkah orang yang
memiliki tekad tinggi, visioner dan gagah berani</span></span></li>
</ol>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ibnu Sa'ad meriwayatkan dari Yazid
bin Murtsad, <i>"Rasulullah saw cepat ketika berjalan (seperti
terburu-buru), sehingga orang yang berada di belakangnya mempercepat jalannya
(sampai terkadang), ia tidak bisa menyusul Rasulullah saw."</i></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Al Hakim meriwayatkan dari Jabir,
bahwa Rasulullah ketika berjalan tidak (banyak menoleh). Abu Dawud dan Al-Hakim
meriwayatkan dari Anas bahwa, Rasulullah ketika berjalan menunduk, seakan-akan
terbebani (punggungnya). Sedangkan Al-Thabrani meriwayatkan dari Abi Unbah,
bahwa Rasulullah ketika berjalan sendirian menjauhkan diri.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Abu Hurairah dan Al-Hakim
meriwayatkan dari Anas, <i>"Ketika Rasulullah saw berjalan, maka para
sahabat berjalan di depannya, karena Rasulullah saw di belakang berjalan dengan
malaikat."</i></span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Disebutkan dalam kitab Maulid Al
Barzanji, Rasulullah sering berjalan di belakang para sahabatnya karena beliau
pernah berpesan, <i>"Kosongkanlah tempat di belakangku untuk malaikat
Ruhaniyah."</i> Rasulullah juga tampak condong ketika berjalan,
seakan-akan seperti jalan turun dari tempat yang tinggi.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Kalau diperhatikan dari keterangan
beberapa hadis tersebut, menunjukkan bahwa Rasulullah saw ketika berjalan tidak
menoleh, berjalan cepat, selalu menundukkan pandangannya ke bawah, dan memilih
jalan yang sepi bila berjalan sendirian. Ketika beliau bersama-sama dengan para
sahabatnya, beliau lebih senang berjalan di belakang.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Ini semua membuktikan tentang
kerendahan hati Rasulullah saw yang tidak ingin disanjung dan dipuja secara
berlebihan. Beda dengan para pembesar Romawi dan Persia, ketika mereka berjalan
maka para pengikut dan bawahannya selalu berada di belakangnya. Jik ada yang
sampai berani mendahului jalan para pembesar itu, maka pasti akan mendapat
hukuman. Karena perbuatannya itu dianggap melecehkan dan tidak menghormati
pembesar negara yang sedang berjalan.</span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm; text-align: justify;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Rupanya, gaya jalan para pembesar
Romawi dan Persia ini sekarang banyak diikuti oleh para pembesar negara di
seluruh dunia. Melihat gaya jalannya saja, tampak sekali kalau mereka ingin
disanjung, dimuliakan, dan dihormati. Perbuatan semacam ini sangat jauh dengan
keagungan kepribadian Rasulullah saw yang lebih mengutamakan ketawadhu'an
dengan merendahkan diri serta tidak gila hormat.</span></span></div>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto;">
<span style="color: red;"><b><i><u><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Referensi</span></u></i><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">:</span></i></b></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"></span></div>
<ol start="1" type="1">
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="color: magenta;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Sahabat Anas Radhiallahuanhu,
menceritakan : “Rasulullah Shallallahu alaihi Wasallam orangnya berpostur
sedang, tidak tinggi ataupun pendek, fisiknya bagus. Warna kulitnya
kecoklatan. Rambutnya tidak keriting, juga tidak lurus. Apabila berjalan,
beliau berjalan dengan tegak (Hadist Shahih asy-syamail no 2)</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"></span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="color: magenta;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Sahabat Ali bin Abi Thalib
Radhiallahuanhu, juga memberikan gambaran tidak berbeda: “Rasulullah
Shallallahu alaihi Wasallam orangya tidak tinggi juga tidak pendek
(sekali..) Jika melangkah, beliau berjalan dengan tegak layaknya orang
yang sedang menapaki jalan menurun. Aku belum pernah melihat orang seperti
beliau sebelum atau setelahnya. (Hadist shahih, Mukhtashar asy-Syamail no
4</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"></span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="color: magenta;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">lihat Ibnul Qayyim dalam Zadul ma’ad
1/167</span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"></span></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><span style="color: magenta;"><i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12pt;">Imam as-SuyuthiRadhiallahu anhu
mengatakan :’Perlu diketahui, tuntutan agama tidaklah seperti it. yang
tepat ialah tata cara yang telah dicontohkan oleh Rasulullah Shallallahu alaihi
Wasallam dan para sahabat, dilanjutkan oleh generasi Slafus Shalih.
Sungguh, penghulu generasi terdahulu dan generasi belakangan (Rasulullah
Shallallahu alaihi Wasallam) jika berjalan, mereka berjalan dengan tegap
seolah-olah berjalan dari arah ketinggian” (Al amru bi lit-Tiba’a hlm
193).</span></i></span><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"></span></li>
<li class="MsoNormal" style="line-height: normal; mso-list: l0 level1 lfo2; mso-margin-bottom-alt: auto; mso-margin-top-alt: auto; tab-stops: list 36.0pt;"><i><span style="color: #003300; font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><a href="http://dianbilqis.multiply.com/journal/item/13"><span style="color: blue;">http://dianbilqis.multiply.com/journal/item/13</span></a></span></i><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"></span></li>
</ol>
<div class="MsoNormal">
<br /></div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-36022436604359003092014-12-07T12:46:00.001-08:002014-12-07T12:46:45.714-08:00 Kisah Dibalik Nama Nabi Nuh (Meraung Tanpa Henti) <div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<div class="post_content">
<h2>
<i><span style="color: red;">Kisah Dibalik Nama Nabi Nuh (Meraung Tanpa Henti) </span></i>
</h2>
<span style="color: blue;"></span>
<i>Di suatu ketika, pada zaman itu, ada seekor anjing dengan kondisi
yang sangat ganjil menarik perhatian khalayak ramai termasuk Nabi Nuh.
Wajah anjing itu sangat tidak lazim, bermata empat dan muka yang aneh.
</i><div class="post_content">
<br />Jakarta, Aktual.co — Tidak banyak orang yang tahu tentang arti
dari nama Nabi "Nuh" a.s. Sebenarnya nama Nuh bukanlah nama asli dari
Nabi Nuh a.s. tapi suatu nama lain yang tidak banyak diketahui orang. <div>
<br /></div>
<div>
Menurut
bahasa Arab, arti "Nuh" sendiri adalah raungan atau tangisan secara
terus menerus. Ada sebuah kisah yang menarik dan semoga bisa menjadi
contoh yang bermanfaat bagi semua manusia, yaitu soal nama Nabi Allah
yang dipanggil dengan nama Nuh. Berikut kisahnya:</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Di
suatu ketika, pada zaman itu, ada seekor anjing dengan kondisi yang
sangat ganjil menarik perhatian khalayak ramai termasuk Nabi Nuh. Wajah
anjing itu sangat tidak lazim, bermata empat dan muka yang aneh. </div>
<div>
<div>
<br /></div>
<div>
Nabi
Nuh pun menyuruh anjing itu berhenti di depannya lalu bertanya, "Wahai
anjing, aku lihat muka kau ini begitu bodoh, mata engkau empat tidak
seperti anjing yang lain. Mengapa jadi begini? Anjing itu pun menjawab,
"Kau tanyalah siapa yang menjadikan aku. Kau fikir aku yang menghendaki
muka ku ini bodoh begini? Tanyalah tuhan yang menjadikan aku dan juga
yang menjadikan engkau."</div>
<div>
<br /></div>
<div>
Mendengar jawaban dari
anjing itu, Nabi Nuh pun langsung menangis meraung-raung tak
henti-hentinya. Nabi Nuh merasa bersalah atas pertanyaannya, dan
menyadari kesalahannya yang telah menghina ciptaan Allah. Nabi Nuh
memohon ampunan dari Allah SWT atas kekhilafannya tersebut. </div>
<div>
<br /></div>
<div>
Sejak
kejadian itu, namanya dipanggil dengan sebutan Nuh yang berarti
raungan. Dan abadilah namanya menjadi Nabi Nuh hingga diabadikan dalam
Al Quran dan diampunkan dosanya oleh Allah SWT. </div>
</div>
</div>
</div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-19313458167418294522014-11-28T22:29:00.001-08:002014-11-28T22:29:32.794-08:00Manfaat dan Khasiat Daun Mangkokan bagi Kesehatan. <div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<!--[if !mso]>
<style>
v\:* {behavior:url(#default#VML);}
o\:* {behavior:url(#default#VML);}
w\:* {behavior:url(#default#VML);}
.shape {behavior:url(#default#VML);}
</style>
<![endif]--><br />
<!--[if gte mso 9]><xml>
<w:WordDocument>
<w:View>Normal</w:View>
<w:Zoom>0</w:Zoom>
<w:TrackMoves>false</w:TrackMoves>
<w:TrackFormatting/>
<w:PunctuationKerning/>
<w:ValidateAgainstSchemas/>
<w:SaveIfXMLInvalid>false</w:SaveIfXMLInvalid>
<w:IgnoreMixedContent>false</w:IgnoreMixedContent>
<w:AlwaysShowPlaceholderText>false</w:AlwaysShowPlaceholderText>
<w:DoNotPromoteQF/>
<w:LidThemeOther>EN-US</w:LidThemeOther>
<w:LidThemeAsian>X-NONE</w:LidThemeAsian>
<w:LidThemeComplexScript>X-NONE</w:LidThemeComplexScript>
<w:Compatibility>
<w:BreakWrappedTables/>
<w:SnapToGridInCell/>
<w:WrapTextWithPunct/>
<w:UseAsianBreakRules/>
<w:DontGrowAutofit/>
<w:SplitPgBreakAndParaMark/>
<w:DontVertAlignCellWithSp/>
<w:DontBreakConstrainedForcedTables/>
<w:DontVertAlignInTxbx/>
<w:Word11KerningPairs/>
<w:CachedColBalance/>
</w:Compatibility>
<w:BrowserLevel>MicrosoftInternetExplorer4</w:BrowserLevel>
<m:mathPr>
<m:mathFont m:val="Cambria Math"/>
<m:brkBin m:val="before"/>
<m:brkBinSub m:val="--"/>
<m:smallFrac m:val="off"/>
<m:dispDef/>
<m:lMargin m:val="0"/>
<m:rMargin m:val="0"/>
<m:defJc m:val="centerGroup"/>
<m:wrapIndent m:val="1440"/>
<m:intLim m:val="subSup"/>
<m:naryLim m:val="undOvr"/>
</m:mathPr></w:WordDocument>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 9]><xml>
<w:LatentStyles DefLockedState="false" DefUnhideWhenUsed="true"
DefSemiHidden="true" DefQFormat="false" DefPriority="99"
LatentStyleCount="267">
<w:LsdException Locked="false" Priority="0" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Normal"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="heading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="9" QFormat="true" Name="heading 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 7"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 8"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" Name="toc 9"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="35" QFormat="true" Name="caption"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="10" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" Name="Default Paragraph Font"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="11" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtitle"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="22" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Strong"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="20" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="59" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Table Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Placeholder Text"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="1" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="No Spacing"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" UnhideWhenUsed="false" Name="Revision"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="34" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="List Paragraph"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="29" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="30" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Quote"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 1"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 2"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 3"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 4"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 5"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="60" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="61" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="62" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Light Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="63" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="64" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Shading 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="65" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="66" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium List 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="67" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 1 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="68" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 2 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="69" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Medium Grid 3 Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="70" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Dark List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="71" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Shading Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="72" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful List Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="73" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" Name="Colorful Grid Accent 6"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="19" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="21" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Emphasis"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="31" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Subtle Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="32" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Intense Reference"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="33" SemiHidden="false"
UnhideWhenUsed="false" QFormat="true" Name="Book Title"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="37" Name="Bibliography"/>
<w:LsdException Locked="false" Priority="39" QFormat="true" Name="TOC Heading"/>
</w:LatentStyles>
</xml><![endif]--><!--[if gte mso 10]>
<style>
/* Style Definitions */
table.MsoNormalTable
{mso-style-name:"Table Normal";
mso-tstyle-rowband-size:0;
mso-tstyle-colband-size:0;
mso-style-noshow:yes;
mso-style-priority:99;
mso-style-qformat:yes;
mso-style-parent:"";
mso-padding-alt:0cm 5.4pt 0cm 5.4pt;
mso-para-margin-top:0cm;
mso-para-margin-right:0cm;
mso-para-margin-bottom:10.0pt;
mso-para-margin-left:0cm;
line-height:115%;
mso-pagination:widow-orphan;
font-size:11.0pt;
font-family:"Calibri","sans-serif";
mso-ascii-font-family:Calibri;
mso-ascii-theme-font:minor-latin;
mso-fareast-font-family:"Times New Roman";
mso-fareast-theme-font:minor-fareast;
mso-hansi-font-family:Calibri;
mso-hansi-theme-font:minor-latin;}
</style>
<![endif]-->
<br />
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<a href="https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQsM7lpwvAIns6sCtCC8EaBgEi9YeOzgPBylLFDOig-Rf8J2zaEko4aXA" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-height="423" data-width="751" height="200" id="irc_ilrp_mut" src="https://encrypted-tbn3.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQsM7lpwvAIns6sCtCC8EaBgEi9YeOzgPBylLFDOig-Rf8J2zaEko4aXA" style="margin-top: 92px;" width="150" /></a><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"><b><span style="color: red;">Manfaat dan Khasiat Daun Mangkokan
bagi Kesehatan</span></b>. </span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";"></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: magenta;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Manfaat dan Khasiat Daun Mangkokan
bagi Kesehatan. Manfaat dan Khasiat Daun Mangkokan bagi Kesehatan. Apakah anda
sudah tahu apa itu daun mangkokan? daun mangkok Mungkin anda sudah pernah
melihatnya, tapi anda tidak pernah memperhatikannya. Nama Mangkokan diambil
dari bentuk daunnya yang memang mirip seperti mangkok, oleh sebab itu
masyarakat sering menyebutnya Daun Mangkokan. Dalam bahasa latin daun mangkokan
disebut dengan Nothopanax scutellarium, daun ini berwarna hijau tua, pangkalnya
berbentuk hati dan tepinya bergerigi. Tanaman ini tumbuh secara liar, biasanya
kita bisa menjumpainya ditepi sawah atau kadang juga dipakai sebagai tanaman
pagar seperti tumbuhan beluntas. </span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Tidak hanya itu, ternyata daun mangkokan
punya manfaat dan khasiat bagi kesehatan kita. Daun mangkokan muda, enak juga
untuk dimakan, disebagian daerah biasanya dijadikan sebagai lalapan bersama
sambal atau dijadikan bahan campuran dalam berbagai masakan seperti gulai otak,
gulai ikan, campuran pepes, pecel serta bisa juga dibuat rempeyek. Tetapi entah
sejak kapan, daun mangkokan mulai dimanfaatkan, baik itu sebagai obat herbal,
bumbu dapur juga tanaman hias. Daun mangkokan mengandung zat-zat seperti
protein, lemak, kalsium, fosfor, besi, vitamin A, B1, dan C. Selain itu daun
mangkokan juga memiliki alkaloida, saponin, flavonoida dan polifenol. Oleh
sebab itu banyak manfaat dan khasiat daun mangkokan yang bisa kita ambil untuk
kesehatan. </span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<span style="color: red;">
</span><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: red;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">Berikut beberapa manfaat dan khasiat
daun mangkokan bagi kesehatan : </span></span></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">1. Menyuburkan Rambut/ Mencegah
Kerontokan Bagi anda yang punya masalah dengan rambut rontok, cobalah memakai
ramuan ini, Ambil beberapa daun mangkokan yang sudah tua tapi masih segar.
Setelah dicuci, haluskan dan campur dengan minyak kelapa hingga rata. Lalu
saring dan peras, nah hasil perasan itulah yang bisa dioleskan ke kulit kepala
sambil dipijat dan biarkan hingga mengering, setelah itu cuci bersih. Lakukan
hal tersebut secara rutin agar rambut tidak mudah rontok dan tentu saja rambut
anda menjadi subur. </span></span></div>
<span style="color: blue;">
</span><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<span style="color: blue;">
</span><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">2. Menyembuhkan Luka Untuk
menyembuhkan luka caranya mudah, yaitu haluskan daun mangkokan yang masih
segar, setelah itu baru oleskan pada luka dan balut agar lebih meresap. Lakukan
hal itu hingga lukanya sembuh. </span></span></div>
<span style="color: blue;">
</span><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<span style="color: blue;">
</span><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">3. Menyembuhkan Radang Payudara
Radang payudara biasanya terjadi pada ibu yang menyusui, dan itu akan sangat
menyiksa karena sekujur tubuh rasanya seperti demam dan sangat mengganggu
aktivitas para ibu. Untuk itu cara mengatasinya adalah ambil beberapa daun
mangkokan tua yang masih segar, cuci bersih lalu diremas-remas kemudian campur
dengan minyak kelapa dan kunyit yang sudah diparut, lalu panaskan dengan api
sebentar. Setelah hangat-hangat kuku lalu oleskan pada bagian payudara yang
,bengkak. Lakukan hal itu secara rutin hingga radang payudara anda sembuh. </span></span></div>
<span style="color: blue;">
</span><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<br /></div>
<span style="color: blue;">
</span><div class="MsoNormal" style="line-height: normal; margin-bottom: .0001pt; margin-bottom: 0cm;">
<span style="color: blue;"><span style="font-family: "Times New Roman","serif"; font-size: 12.0pt; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">4. Melancarkan Buang Air Kecil Daun
mangkokan bisa juga untuk melancarkan buang air kecil, caranya rendam daun
mangkokan dengan air panas. Diamkan sebentar hingga hangat kemidian kompreskan
pada perut bagian bawah. Itulah beberapa manfaat dan khasiat daun mangkokan
bagi kesehatan,bagaimana apakah anda tertarik untuk mencobanya sbg alternatif
pengobatan? </span></span></div>
<span style="color: blue;">
</span><div class="MsoNormal">
<br /></div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-7914328715794275632014-11-16T14:31:00.002-08:002014-11-16T14:31:17.874-08:00Bahan Alami Untuk Merawat Kesehatan Kaki<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h1 class="post-title entry-title" style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background: rgb(255, 255, 255); border: 0px; color: blue; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 17px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: bold; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px 0px 10px; orphans: auto; outline: 0px; padding: 0px 0px 5px; text-align: left; text-decoration: underline; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;">
<a href="http://manfaatnyasehat.blogspot.com/2014/03/bahan-alami-untuk-merawat-kesehatan-kaki.html" style="background: transparent; border: 0px; color: blue; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: underline; vertical-align: baseline;" title="Bahan Alami Untuk Merawat Kesehatan Kaki">Bahan Alami Untuk Merawat Kesehatan Kaki</a></h1>
<div class="post-body entry-content" id="post-body-3443448993332757905" style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background: rgb(255, 255, 255); border: 0px; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; orphans: auto; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;">
<div itemprop="articleBody" style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div style="background: transparent; border: 0px; float: right; margin: 0px 0px 0px 10px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: right; vertical-align: baseline;">
<ins class="adsbygoogle" data-ad-client="ca-pub-5575078626419234" data-ad-slot="3260853908" data-adsbygoogle-status="done" style="background: transparent; border: 0px; display: inline-block; height: 600px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline; width: 160px;"><ins id="aswift_0_expand" style="background: transparent; border: none; display: inline-table; height: 600px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; visibility: visible; width: 160px;"><ins id="aswift_0_anchor" style="background: transparent; border: none; display: block; height: 600px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; position: relative; vertical-align: baseline; visibility: visible; width: 160px;"></ins></ins></ins></div>
<br /><div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR432AHvZHgyX86ZYFxDcwtJnMxJ2ZyAS2DoGp-inwsih_lDZMwCyKTZWQvsAP2gYcIQh8yqyFye3xgR6IWALUDY7ubgyDNsNv543jlcnSh7RD9Zv_DLPaPmH_SbA5uAjk8Ha1RAInOz-T/s200/ka.jpg" style="background: transparent; border: 0px; clear: left; color: dodgerblue; float: left; margin: 0px 1em 1em 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;"><img alt="Bahan Alami Untuk Merawat Kesehatan Kaki" border="0" height="160" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR432AHvZHgyX86ZYFxDcwtJnMxJ2ZyAS2DoGp-inwsih_lDZMwCyKTZWQvsAP2gYcIQh8yqyFye3xgR6IWALUDY7ubgyDNsNv543jlcnSh7RD9Zv_DLPaPmH_SbA5uAjk8Ha1RAInOz-T/s200/ka.jpg" style="background: none repeat scroll 0% 0% transparent; border: 0px none; margin: 0px; max-width: 100%; outline: 0px none; padding: 0px; vertical-align: baseline;" title="Bahan Alami Untuk Merawat Kesehatan Kaki" width="200" /></a>Memiliki kaki indah merupaka idaman setiap orang. Walaupun kaki adalah anggota tubuh paling bawah, hal tersebut tidak berati anda harus mengabaikan perawatannya. Kaki yang terawat akan memberikan kesan yang menarik terhadap pemiliknya dan membuat lebih percaya diri dalam melangkah. Kaki memiliki masalah yang apabila dibiarkan akan menganggu keindahan kaki. Bekas luka, lecet, kulit kaki kering, debu merupakan hal-hal yang dapat menganggu keindahan kaki. </div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Untuk mengatasi hal tersebut banyak bahan yang dapat digunakan untuk memperoleh kaki yang indah dan menawan</div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: red;"><b style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Bekas Teh</b>,</span> sesudah minum teh ampas teh yang ada didalam kertas pembungkusnya jangan langsung dibuang, itu bisa digunakan untuk menyamarkan noda-noda hitam yang ada dikaki. Caranya dengan membuka kertas pembukus teh lalu ampas tehnya digosokan dibagian kaki yang menghitam. Ini dapat dilakukan 3 kali dalam seminggu</div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: red;"><b style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Ampas Kopi</b>, </span>ampas kopi hitam setelah minum kopi juga cocok digunakan untuk menghaluskan kulit kaki. Cukup dengan membalurkan ampas kopi selama 30 menit lalu membilasnya</div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: red;"><b style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Jeruk Nipis</b>,</span> jeruk nipis memiliki segudang manfaat yang baik untuk tubuh manusia. Untuk menghaluskan kaki gunakan 3 buah jeruk nipis potong menjadi 2 bagian peras airnya, kemudian airnya tersebut oleskan dikaki</div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: red;"><b style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Air Kelapa</b>, </span>selain mempunyai rasa yang segar untuk diminum air kelapa juga dapat digunakan untuk menghaluskan kaki. Jika kaki terasa kasar anda dapat merendam kaki dengan air kelapa disertai dengan pijitan lakukan selama 15 menit lalu bilas</div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: red;"><br /></span></div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<span style="color: red;"><b style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Belimbing Tanah</b>,</span> tumbuhan ini bentuknya sama seperti belimbing biasa berbentuk seperti bintang, segilima. Belimbing tanah ini dapat digunakan di kaki untuk membersihkan kotoran yang ada ditelapak dan punggung kaki. Caranya ambil belimbing tanah beserta daunnya cuci dengan air kemudian remas-remas, ketika sudah agak lumat langsung lumurkan dikaki</div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; vertical-align: baseline;">
Itulah bahan-bahan yang bisa Anda gunakan untuk menjaga kesehatan kaki dan membuatnya lebih indah.</div>
</div>
</div>
</div>
<!-- Blogger automated replacement: "https://images-blogger-opensocial.googleusercontent.com/gadgets/proxy?url=http%3A%2F%2F3.bp.blogspot.com%2F-R3F2YVrkEUk%2FUcK76mVGwbI%2FAAAAAAAAAFU%2F85oDmYK9RmY%2Fs200%2Fka.jpg&container=blogger&gadget=a&rewriteMime=image%2F*" with "https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR432AHvZHgyX86ZYFxDcwtJnMxJ2ZyAS2DoGp-inwsih_lDZMwCyKTZWQvsAP2gYcIQh8yqyFye3xgR6IWALUDY7ubgyDNsNv543jlcnSh7RD9Zv_DLPaPmH_SbA5uAjk8Ha1RAInOz-T/s200/ka.jpg" --><!-- Blogger automated replacement: "https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR432AHvZHgyX86ZYFxDcwtJnMxJ2ZyAS2DoGp-inwsih_lDZMwCyKTZWQvsAP2gYcIQh8yqyFye3xgR6IWALUDY7ubgyDNsNv543jlcnSh7RD9Zv_DLPaPmH_SbA5uAjk8Ha1RAInOz-T/s200/ka.jpg" with "https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgR432AHvZHgyX86ZYFxDcwtJnMxJ2ZyAS2DoGp-inwsih_lDZMwCyKTZWQvsAP2gYcIQh8yqyFye3xgR6IWALUDY7ubgyDNsNv543jlcnSh7RD9Zv_DLPaPmH_SbA5uAjk8Ha1RAInOz-T/s200/ka.jpg" -->Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-39371390284374829852014-11-16T14:25:00.000-08:002014-11-16T14:25:00.557-08:00Obat Keputihan Alami, Tradisional dan Ampuh<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="color: blue;"><a href="http://manfaatnyasehat.blogspot.com/2013/09/obat-keputihan-alami-tradisional-dan.html" style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-decoration: none; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;" target="_blank">Keputihan</a><span style="background-color: white; display: inline ! important; float: none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;"><span class="Apple-converted-space"> </span>adalah cairan berwarna putih agak kental yang keluar dari liang vagina dan biasanya berbau tidak sedap serta disertai rasa gatal. Namun sebenarnya keputihan itu ada dua jenis, yaitu keputihan fisiologis dan keputihan patologis.</span><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><span style="background-color: white; display: inline ! important; float: none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Keputihan fisiologis biasanya terjadi saat masa subur dan menstruasi. Ciri-cirinya, cairan yang keluar encer, berwarna krem atau bening, serta tidak berbau dan jumlahnya pun sedikit. Keputihan jenis ini merupakan keputihan yang normal pada setiap wanita.</span><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><span style="background-color: white; display: inline ! important; float: none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Sementara keputihan patologis adalah keputihan yang tidak normal. Cirinya cairan bersifat kental, bewarna putih seperti susu, terkadang bewarna mirip keju bahkan bewarna hijau, berbau yang tak sedap, menimbulkan rasa gatal, menyisakan bercak-bercak pada celana dalam, dan cairan yang dikeluarkan sangat banyak.</span></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><br />
<h3 style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 20px; font-style: normal; font-variant: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">
<span style="color: red;">Obat Tradisional untuk Keputihan</span></h3>
<br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; display: inline !important; float: none; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;">Keputihan yang sifatnya patologis harus diobati karena sangat mengganggu. Berikut ini adalah cara mengobati keputihan dengan bahan-bahan alami:</span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="color: red;"><b style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Bawang putih</b></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="color: blue;"><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><a href="http://manfaatnyasehat.blogspot.com/2013/06/1001-manfaat-bawang-putih-dan-kandungan.html" style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-decoration: none; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;" target="_blank">Bawang putih</a><span style="background-color: white; display: inline ! important; float: none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;"><span class="Apple-converted-space"> </span>memiliki sejarah menonjol sebagai obat-obatan alami. Bawang putih cukup populer karena memiliki sifat antibiotik. Sesuai dengan temuan M. Melvin Joe, dalam Jurnal Penelitian Tanaman Obat dari<span class="Apple-converted-space"> </span></span><i style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">The University of Maryland Medical Center</i><span style="background-color: white; display: inline ! important; float: none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;"><span class="Apple-converted-space"> </span>atau UMMC, merekomendasikan untuk mengambil bawang putih sebagai suplemen dan menggunakan ekstrak bawang putih sebanyak 400 mg, dua atau tiga kali setiap hari. Ini dapat digunakan sebagai pengganti antibiotik untuk mengatasi bakteri pada vagina. Namun UMMC memperingatkan bahwa bawang putih mungkin memiliki efek pengencer darah, sehingga Anda harus membicarakan dengan dokter sebelum menggunakan ramuan ini.</span></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="color: red;"><b style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Kunyit</b></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; display: inline !important; float: none; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;">Sediakan 20 gram<span class="Apple-converted-space"> </span></span><a href="http://manfaatnyasehat.blogspot.com/2013/06/manfaat-kunyit-untuk-kecantikan.html" style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background: rgb(255, 255, 255); border: 0px; color: dodgerblue; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; orphans: auto; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; text-decoration: none; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" target="_blank">kunyit</a><span style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; display: inline !important; float: none; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;"><span class="Apple-converted-space"> </span>yang dipotong-potong dan dicuci bersih, 10 gram daun sambiloto kering, dan 15 gram kulit delima kering. Kemudian bahan-bahan direbus dengan 800 cc air, dan sisakan hanya 300 cc air rebusan. Saring dan konsumsi 2 kali sehari, Anda bisa menambahkan gula aren atau madu untuk memberikan rasa.<span class="Apple-converted-space"> </span></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="color: red;"><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><b style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Daun Sirih</b></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="color: blue;"><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><a href="http://manfaatnyasehat.blogspot.com/2013/06/manfaat-daun-sirih-merah-dan-hijau.html" style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-decoration: none; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;" target="_blank">Daun sirih</a><span style="background-color: white; display: inline ! important; float: none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;"><span class="Apple-converted-space"> </span>dipercaya dapat mengurangi rasa gatal dan bau saat keputihan. Caranya, rendam daun sirih selama satu jam dalam air panas, lalu diamkan hingga dingin. Setelah itu, gunakan air tersebut untuk membersihkan daerah vagina. Lakukan setiap hari, pagi, dan sore hari.</span></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="color: red;"><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><b style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Makanan yang Mengandung Probiotik</b></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; display: inline !important; float: none; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;">Probiotik secara alami memiliki bakteri sehat, yang menjaga kesehatan di usus dan saluran vagina Anda, dan bertanggung jawab untuk mengurangi infeksi atau pertumbuhan berlebih dari yang bakteri buruk. Probiotik seperti L. acidophilus, telah menunjukkan hasil yang positif dalam mempromosikan bakteri sehat dalam vagina.</span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="color: red;"><b style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Tea tree oil</b></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="color: blue;"><span style="background-color: white; display: inline ! important; float: none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Tea tree oil (melaleuca alternifolia) adalah pengobatan yang sudah digunakan bertahun-tahun silam. UMMC menyarankan penggunaan tea tree oil untuk mengatasi bakteri, yaitu setiap malam selama tujuh hari. Bahan ini bisa dengan mudah Anda temukan di apotik terdekat.</span></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="color: red;"><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><b style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Kulit Pohon ara dan pohon beringin</b></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; display: inline !important; float: none; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;">Digunakan sebagai semprotan untuk saluran vagina yang terbuat dari rebusan kulit beringin dan pohon ara yang efektif dalam mengobati keputihan. Satu sendok makan masing-masing serbuk kulit kedua pohon harus direbus dalam satu liter air sampai berkurang setengahnya. Semprotkan atau bercikkan dengan rebusan air hangat akan menjaga saluran vagina tetap sehat.</span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="color: red;"><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><b style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Biji buah mangga</b></span><span style="color: blue;"><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><span style="background-color: white; display: inline ! important; float: none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Selai buahnya bisa dimakan,<span class="Apple-converted-space"> </span></span><a href="http://manfaatnyasehat.blogspot.com/2013/08/kandungan-nutrisi-dan-manfaat-buah-mangga.html" style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-decoration: none; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;" target="_blank">biji buah mangga</a><span style="background-color: white; display: inline ! important; float: none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;"><span class="Apple-converted-space"> </span>ternyata ampuh untuk mengobati keputihan. Keringkan dan giling biji mangga untuk dibuat bubuk. Tambahkan sedikit air bubuk ini untuk membuat pasta halus, oleskan pasta ini di luar dan di dalam saluran vagina untuk mengobati keputihan.</span></span><span style="color: red;"><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><b style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Akar bayam</b></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; display: inline !important; float: none; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;">Akar bayam memiliki sifat antibakteri yang membantu dalam mengobati infeksi. Senyawa pada akar<span class="Apple-converted-space"> </span></span><a href="http://manfaatnyasehat.blogspot.com/2013/11/manfaat-bayam-dan-kandungan-nutrisinya.html" style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background: rgb(255, 255, 255); border: 0px; color: dodgerblue; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; orphans: auto; outline: 0px; padding: 0px; text-align: justify; text-decoration: none; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" target="_blank">bayam bermanfaat</a><span style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; display: inline !important; float: none; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;"><span class="Apple-converted-space"> </span>membantu dalam penyembuhan organ reproduksi. Minum dua kali sehari, pagi dan sore untuk hasil yang lebih baik. Daun bayam dan cabang-cabangnya juga dapat ditambahkan ke dalam air mendidih pada saat pembuatan.</span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="color: red;"><b style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Biji ketumbar</b></span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; display: inline !important; float: none; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;">Biji ketumbar adalah obat rumah yang sangat bermanfaat bagi keputihan. Rendam benih dalam air semalam. Saring dan minum air ini keesokan harinya pada saat perut kosong. Hal ini dapat dilakukan untuk setidaknya satu minggu untuk hasil yang lebih baik.</span><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><h3 style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 20px; font-style: normal; font-variant: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">
<span style="color: red;">Cara Alami untuk Mengobati Keputihan</span></h3>
<br style="-webkit-text-stroke-width: 0px; background-color: white; color: black; font-family: Georgia, 'Myriad Pro', Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; orphans: auto; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; widows: auto; word-spacing: 0px;" /><span style="color: blue;"><span style="background-color: white; display: inline ! important; float: none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Selain dengan cara-cara diatas, mengobati keputihan juga bisa dilakukan dengan bahan alami berikut ini:</span></span><ul style="background: none repeat scroll 0% 0% rgb(255, 255, 255); border: 0px none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; list-style-type: disc; margin: 0px 0px 13px 28px; outline: 0px none; padding: 0px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; vertical-align: baseline; white-space: normal; word-spacing: 0px;">
<li style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px 0px 1px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue;">Oleskan ampas mangga matang ke daerah vagina dan biarkan selama beberapa saat, sebelum membilasnya dengan air.</span></li>
<li style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px 0px 1px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue;">Makan satu atau dua<span class="Apple-converted-space"> </span><a href="http://manfaatnyasehat.blogspot.com/2013/08/manfaat-buah-pisang-untuk-kesehatan.html" style="background: none repeat scroll 0% 0% transparent; border: 0px none; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" target="_blank">buah pisang</a><span class="Apple-converted-space"> </span>masak setiap hari secara rutin</span></li>
<li style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px 0px 1px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue;">Minum segelas jus cranberry segar, sebaiknya tanpa gula, sekali sehari</span></li>
<li style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px 0px 1px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue;">Mengkonsumsi rempah-rempah seperti,<span class="Apple-converted-space"> </span><a href="http://manfaatnyasehat.blogspot.com/2013/08/manfaat-dan-khasiat-wedang-jahe.html" style="background: none repeat scroll 0% 0% transparent; border: 0px none; margin: 0px; outline: 0px none; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" target="_blank">jahe</a>, lengkuas, dsb. Saat mengkonsumsi makanan ini sebaiknya dalam bentuk mentah, atau dikukus sebentar</span></li>
<li style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px 0px 1px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue;">Bersihkan daerah vagina dengan perasan jeruk lemon dan air</span></li>
<li style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px 0px 1px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue;">Daun kasingsat muda dikukus, kemudian dimakan sebagai lalapan</span></li>
<li style="background: transparent; border: 0px; margin: 0px; outline: 0px; padding: 0px 0px 1px; vertical-align: baseline;"><span style="color: blue;">Rebus 30gram akar bunga matahari dalam 4 gelas air hingga tersisa 2 gelas. minum airnya dua kali sehari</span></li>
</ul>
<span style="color: blue;"><br style="background-color: white; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;" /><span style="background-color: white; display: inline ! important; float: none; font-family: Georgia,'Myriad Pro',Arial,sans-serif; font-size: 14px; font-style: normal; font-variant: normal; font-weight: normal; letter-spacing: normal; line-height: 21px; text-align: justify; text-indent: 0px; text-transform: none; white-space: normal; word-spacing: 0px;">Sama seperti pengobatan tradisional lainnya, pengobatan untuk keputihan juga harus dilakukan secara rutin dan teratur. Selamat mencoba dan jagalah terus kesehatan Anda.</span></span></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-45306467857460402892014-11-05T03:34:00.002-08:002014-11-05T03:35:47.362-08:00CARA KENCING BUAT PRIA AGAR SEHAT<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<span style="border: 0px; font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><b><span style="color: red;">Rasul Mengajarkan Kencing Sambil Jongkok</span></b></span><br />
<img alt="" border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsNQvizqalrke6YkCe4xY9myEUkdDGqN6dBDkx1_Z6EyELgYMLxGQ-HCqea430xS4M8Vsb3kbdp8AF_Z2r_T4iqm8wzZFrW3wZJpdjyrbHCHxJUWHhLshqW5mR8D3fiiJYVIB_g7S5gDkC/s200/kencingjongkok.jpg" height="200" style="-webkit-transition: all 0.2s linear; border: 0px; font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px 0px -1px; max-width: 100%; padding: 0px; transition: all 0.2s linear; vertical-align: baseline;" width="146" /><br />
<span style="color: blue;"><span style="background-color: #fafafa; font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;">Dalam ajaran Islam sendiri, Rasulullah mengajarkan umatnya untuk tidak kencing sambil berdiri. Alasan utamanya adalah agar najis dari air seni tidak terkena tubuh. karena dengan kencing sambil berdiri, percikan jatuhnya air seni ke tanah akan lebih jauh sehingga akan memerciki badan bahkan bisa terkena pakaian/celana tanpa kita ketahui. Untuk mencegah terkena najis ini, maka kencing sambil jongkok adalah pilihan terbaik. Selain itu, kebanyakan orang yang kencing berdiri, lalu mereka mendirikan shalat, saat ruku' atau sujud, kadang terasa ada sesuatu yang keluar dari kemaluannya, itulah sisa air kencing yang tidak keluar saat kencing berdiri, sehingga menyebabkan shalatnya tidak sah.</span><br style="font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;" /><br style="font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;" /><span style="border: 0px; font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; font-weight: 700; line-height: 21px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Kencing Berdiri Menimbulkan Penyakit</span><br style="font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;" /><span style="background-color: #fafafa; font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;">Namun kini setelah berkembangnya ilmu medis, banyak ilmuwan yang meneliti tentang berbagai penyebab penyakit, salah satunya adalah penyakit kencing batu. Dari beberapa media online disebutkan, bahwa kencing sambil berdiri merupakan salah satu penyebab utama timbulnya kencing batu. Selain itu, kencing berdiri juga menjadi salah satu penyebab penyakit lemah syahwat bagi sebagian pria.</span><br style="font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;" /><br style="font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;" /><span style="background-color: #fafafa; font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;">Kebiasaan orang kencing berdiri akan mudah lemah bathin, karena sisa-sisa air dalam pundi-pundi yang tidak habis terpancar menjadikan kelenjar otot-otot dan urat halus sekitar zakar menjadi lembek dan kendur. Berbeda dengan buang air, jongkok, dalam keadaan bersinggung tulang paha di kiri dan kanan merenggangkan himpitan buah zakar. Ini memudahkan air kencing mudah mengalir habis dan memudahkan untuk menekan pangkal buah zakar sambil berdehem-dehem. Dengan cara ini, air kencing akan keluar hingga habis. Malahan dengan cara ini, kekuatan sekitar otot zakar terpelihara.</span><br style="font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;" /><br style="font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;" /><span style="background-color: #fafafa; font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;">Ketika buang air kencing berdiri, ada rasa tidak puas karena masih ada sisa air dalam kantong dan telur zakar di bawah batang zakar. Ia berkemungkinan besar menyebabkan kencing batu. Kenyataan membuktikan bahwa batu karang yang berada dalam ginjal atau kantong seni dan telur zakar adalah disebabkan oleh sisa-sisa air kencing yang tak habis terpencar. Endapan demi endapan akhirnya mengkristal/mengeras seperti batu karang. Jadi buang airlah dengan posisi jongkok, agar kotoran bisa keluar tuntas sehingga tidak menjadi penyebab kencing batu maupun lemah syahwat.</span><br style="font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;" /><br style="font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;" /><span style="background-color: #fafafa; font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;">Wallahu a’lam</span></span><br />
<br style="font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;" />
<span style="background-color: #fafafa; color: red; font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px;">Sumber : </span><a href="http://islamwiki.blogspot.com/2013/04/bahaya-kencing-berdiri-laki-laki-perlu.html" style="border: 0px; font-family: 'Open Sans', Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; line-height: 21px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;" target="_blank"><span style="color: blue;">http://islamwiki.blogspot.com/2013/0...aki-perlu.html</span></a></div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-2036722829202276842.post-18355333840290951432014-11-01T04:34:00.000-07:002014-11-01T04:34:34.520-07:00Kenapa Kanan Selalu didahulukan Dibanding Kiri?<div dir="ltr" style="text-align: left;" trbidi="on">
<h1 style="border: 0px; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 24px; font-stretch: inherit; line-height: 1.2em; margin: 0px 0px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: inherit; font-size: 13px; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="color: red;">Dari Aisyah radhiallahu anha dia berkata:</span></span></h1>
<h1 style="border: 0px; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 24px; font-stretch: inherit; line-height: 1.2em; margin: 0px 0px 10px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<div dir="rtl" style="border: 0px; direction: rtl; font-family: 'KFGQPC Uthman Taha Naskh', KFGQPC_Naskh, 'traditional arabic'; font-size: 26px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 46px; margin-bottom: 0.5em; padding: 0px; text-align: start; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يُعْجِبُهُ التَّيَمُّنُ فِي تَنَعُّلِهِ وَتَرَجُّلِهِ وَطُهُورِهِ وَفِي شَأْنِهِ كُلِّهِ</span></div>
<div dir="ltr" style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">“Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam suka memulai dari sebelah kanan saat mengenakan sandal, menyisir rambut, bersuci, & dalam seluruh aktifitas beliau.” (HR. Al-<a href="http://salafy-indonesia.web.id/ikhwanul-muslimin/bukhari" style="border: 0px; font-family: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title="Bukhari">Bukhari</a> no. 5926 & <a href="http://salafy-indonesia.web.id/ikhwanul-muslimin/muslim" style="border: 0px; font-family: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title="Muslim">Muslim</a> no. 268)</span></div>
<div dir="ltr" style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">Dari <a href="http://salafy-indonesia.web.id/ikhwanul-muslimin/abu-hurairah" style="border: 0px; font-family: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title="Abu Hurairah">Abu Hurairah</a> radhiallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:</span></div>
<div dir="rtl" style="border: 0px; direction: rtl; font-family: 'KFGQPC Uthman Taha Naskh', KFGQPC_Naskh, 'traditional arabic'; font-size: 26px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 46px; margin-bottom: 0.5em; padding: 0px; text-align: start; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">إِذَا انْتَعَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَبْدَأْ بِالْيَمِينِ وَإِذَا نَزَعَ فَلْيَبْدَأْ بِالشِّمَالِ لِيَكُنْ الْيُمْنَى أَوَّلَهُمَا تُنْعَلُ وَآخِرَهُمَا تُنْزَعُ</span></div>
<div dir="ltr" style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">“Apabila salah seorang dari kalian memakai sandal, hendaknya memulai dengan yang kanan, & apabila dia melepas hendaknya mulai dengan yang kiri. Hendaknya yang kanan pertama kali mengenakan sandal dan yang terakhir melepasnya.” (HR. Al-Bukhari no. 5856 & Muslim no. 2097)</span></div>
<div dir="ltr" style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">Dari Anas <a href="http://salafy-indonesia.web.id/ikhwanul-muslimin/bin-malik" style="border: 0px; font-family: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; text-decoration: none; vertical-align: baseline;" title="bin Malik">bin Malik</a> radhiallahu anhu:</span></div>
<div dir="rtl" style="border: 0px; direction: rtl; font-family: 'KFGQPC Uthman Taha Naskh', KFGQPC_Naskh, 'traditional arabic'; font-size: 26px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 46px; margin-bottom: 0.5em; padding: 0px; text-align: start; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُتِيَ بِلَبَنٍ قَدْ شِيبَ بِمَاءٍ وَعَنْ يَمِينِهِ أَعْرَابِيٌّ وَعَنْ يَسَارِهِ أَبُو بَكْرٍ فَشَرِبَ ثُمَّ أَعْطَى الْأَعْرَابِيَّ وَقَالَ الْأَيْمَنَ فَالْأَيْمَنَ</span></div>
<div dir="ltr" style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam diberi minum susu campur air, sementara di sebelah kanan beliau ada seorang badui dan di sebelah kiri beliau ada Abu Bakr. Maka beliau minum kemudian beliau berikan (sisanya) kepada orang badui tersebut. Beliau bersabda: “Hendaknya dimulai dari sebelah kanan dahulu dan seterusnya.” (HR. Al-Bukhari no. 5619 & Muslim no. 29029)</span></div>
<div dir="ltr" style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">Dari Abdullah bin ‘Umar radhiallahu anhuma bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:</span></div>
<div dir="rtl" style="border: 0px; direction: rtl; font-family: 'KFGQPC Uthman Taha Naskh', KFGQPC_Naskh, 'traditional arabic'; font-size: 26px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 46px; margin-bottom: 0.5em; padding: 0px; text-align: start; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">إِذَا أَكَلَ أَحَدُكُمْ فَلْيَأْكُلْ بِيَمِينِهِ وَإِذَا شَرِبَ فَلْيَشْرَبْ بِيَمِينِهِ فَإِنَّ الشَّيْطَانَ يَأْكُلُ بِشِمَالِهِ وَيَشْرَبُ بِشِمَالِهِ</span></div>
<div dir="ltr" style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">“Jika seseorang di antara kalian makan, maka hendaknya dia makan dengan tangan kanannya. Jika dia minum maka hendaknya juga minum dengan tangan kanannya. Karena setan makan dengan tangan kirinya dan minum dengan tangan kirinya pula.” (HR. Muslim no. 3764)</span></div>
<div style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">Penjelasan ringkas:<br />Memulai dengan yang kanan pada seluruh amalan-amalan yang sifatnya amalan kemuliaan merupakan salah satu di antara tuntunan Islam yang mulia. Ini menunjukkan bagaimana keuniversalan Islam karena menyinggung masalah yang mungkin dianggap remeh banyak orang, yaitu dalam mengerjakan sesuatu apakah dimulai dari yang kanan atau yang kiri, menggunakan tangan kanan atau tangan kiri, menggunakan kaki kanan atau kaki kiri.<br />Adapun hikmah dianjurkannya memulai dengan yang kanan pada amalan-amalan yang sifatnya kemuliaan, karena kanan itu lebih mulia daripada kiri.</span></div>
<div style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">Sangat banyak dalil-dalil yang menunjukkan hal ini, di antaranya:<br />1. Kedua tangan Allah Ta’ala adalah kanan. Berdasarkan hadits Abdullah bin Amr bin Al-Ash: Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda:</span></div>
<div dir="rtl" style="border: 0px; direction: rtl; font-family: 'KFGQPC Uthman Taha Naskh', KFGQPC_Naskh, 'traditional arabic'; font-size: 26px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 46px; margin-bottom: 0.5em; padding: 0px; text-align: start; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">إِنَّ الْمُقْسِطِينَ عِنْدَ اللَّهِ عَلَى مَنَابِرَ مِنْ نُورٍ عَنْ يَمِينِ الرَّحْمَنِ عَزَّ وَجَلَّ وَكِلْتَا يَدَيْهِ يَمِينٌ الَّذِينَ يَعْدِلُونَ فِي حُكْمِهِمْ وَأَهْلِيهِمْ وَمَا وَلُوا</span></div>
<div style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">“Orang-orang yang berlaku adil berada di sisi Allah di atas mimbar (panggung) yang terbuat dari cahaya, di sebelah kanan Ar-Rahman ‘Azza wa Jalla -sedangkan kedua tangan Allah adalah kanan-: Yaitu orang-orang yang berlaku adil dalam hukum, adil dalam keluarga, dan adil dalam melaksanakan tugas yang di bebankan kepada mereka.” (HR. Muslim no. 3406)</span></div>
<div style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">2. Kebiasaan Rasulullah shallallahu alaihi wasallam memulai setiap aktifitasnya dengan yang kanan.</span></div>
<div style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">3. Karena menggunakan tangan kiri dalam makan adalah perbuatan menyerupai setan, padahal Islam telah mengharamkan seseorang itu serupa dengan setan.</span></div>
<div style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">4. Nabi shallallahu alaihi wasallam mendahulukan orang yang di sebelah kanan beliau padahal dia hanyalah arab badui & mengundurkan orang yang ada di sebelah kiri beliau padahal di situ ada Abu Bakr.</span></div>
<div style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">5. Dalam wudhu anggota wudhu yang kanan lebih didahulukan untuk dicuci daripada yang kiri.</span></div>
<div style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">6. Dan masih banyak dalil-dalil lainnya.</span></div>
<div style="border: 0px; font-size: 15px; font-stretch: inherit; font-weight: normal; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="color: blue;">Karenanya disunnahkan seseorang untuk mulai dengan yang kanan pada setiap amalan kemuliaan, seperti: Masuk masjid mulai dengan kaki kanan dan keluar dengan kaki kiri, masuk ke kamar kecil dengan kaki kiri dan keluar darinya dengan kaki kanan, menyentuh kemaluan dengan tangan kiri, bersiwak dengan tangan kanan. Wallahu a’lam<br /><span style="border: 0px; font-family: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">sumber: www.al-atsariyyah.com tags: Alaihi Wasallam, Abu Hurairah,</span></span></div>
</h1>
<div style="border: 0px; font-family: Arial, sans-serif; font-size: 15px; font-stretch: inherit; line-height: 22.5px; margin-bottom: 1em; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: inherit; font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; line-height: inherit; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><b><span style="color: blue;">sumber: www.al-atsariyyah.com tags: Alaihi Wasallam, Abu Hurairah,</span></b></span></div>
</div>
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/03713960504631146708noreply@blogger.com0